Thursday, December 29, 2011

Harga Emas Rebound; Harga Di Bawah 1550 Dinilai Oversold

Jumat, 30 Desember 2011 10:45 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik hari ini harga emas mengalami pergerakan rebound (30/12). Harga logam mulia ini rebound dan mengarah kepada peningkatan tahunan untuk 11 tahun berturut-turut. Rebound harga emas hari ini terjadi karena para pelaku pasar merasa bahwa harga yang telah turun tajam ke posisi terendah dalam enam bulan tadi malam sudah mengalami oversold.

Harga emas cenderung mengalami peningkatan. Pada perdagangan hari ini harga emas spot terpantau diperdagangkan pada posisi 1555.10 dolar per troy ons. Posisi harga emas spot ini mengalami kenaikan sebesar 9.80 dolar per troy ons dibandingkan penutupan perdagangan dini hari tadi. Sepanjang tahun 2011 ini harga emas telah mengalami peningkatan sebesar 9.7%.

Pergerakan harga emas yang sedang mengalami koreksi saat ini diperkirakan masih berpotensi untuk melanjutkan trend bullish dalam jangka panjang. Saat ini penurunan harga komoditas cenderung masih dipicu oleh karena para pelaku pasar memilih untuk melikuidasi emas untuk menutupai kerugian di dalam investasi lain. Hal ini merupakan indikasi bahwa secara umum emas masih dinilai sebagai asset yang cukup bertaji.

Harga Minyak Mentah Bukukan Kenaikan Lagi, Kondisi Fundamental Bullish

Jumat, 30 Desember 2011 10:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik hari ini harga minyak mentah mengalami peningkatan untuk dua hari berturut-turut (30/12). Harga minyak mentah mengarah kepada kenaikan tahunan untuk tiga tahun berturut-turut di tengah spekulasi makin meningkatnya ketegangan di Timur Tengah yang akan berpotensi untuk mengakibatkan gangguan pasokan. Sementara itu membaiknya ekonomi AS picu harapan naiknya permintaan.

Harga minyak mentah mengalami peningkatan untuk delapan dari Sembilan sesi belakangan. Sepanjang tahun ini harga minyak mentah telah mengalami kenaikan sebesar 9.2%. Ketegangan geopolitik di Iran mengalami kenaikan setelah Iran mengancam akan memblokade Selat Hormuz yang merupakan jalur pengiriman minyak mentah dari Timur Tengah.

Harga minyak mentah berjangka Nymex untuk kontrak pengiriman bulan Februari mengalami peningkatan sebesar 51 sen (0.5%) dan ditransaksikan pada posisi 100.16 dolar per barel. Kenaikan harga minyak mentah tahun ini akan menjadi yang terkecil sejak tahun 2006 lalu, di mana harga minyak mentah mengalami kenaikan tahunan sebesar 0.02%.

Membaiknya Cuaca Tingkat Harapan Pasokan dan Picu Melemah Harga Jagung

Jumat, 30 Desember 2011 10:18 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga jagung berjangka ditutup di teritori negative (30/12). Harga jagung akhirnya mengalami penurunan setelah selama delapan hari berturut-turut sebelumnya mengalami rally. Diperkirakan bahwa kondisi cuaca yang buruk di Amerika Selatan akan mulai mengalami perbaikan.
   
Sebelumnya harga jagung mengalami rally panjang akibat spekulasi bahwa cuaca kering di Amerika Selatan akan mengakibatkan turunnya yield tanaman. Akan tetapi harga mulai beranjak melemah karena hujan mulai turun di beberapa kawasan penanaman jagung di Amerika Selatan. Hujan akan melepaskan stress yang sempat dialami oleh tanaman.

Harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami penurunan sebesar 4.5 sen dan ditutup pada posisi 6.38 dolar per bushel. Sementara itu harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Mei 2012 mengalami penurunan sebesar 4 sen dan berakhir pada posisi 6.4625 dolar per bushel.

Kedelai Berjangka Melemah Signifikan Imbas Spekulasi Membaiknya Cuaca di Amerika Selatan

Jumat, 30 Desember 2011 10:10 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga kedelai berjangka ditutup di teritori negative (30/12). Harga kedelai melanjutkan penurunan tipis pada perdagangan sebelumnya setelah selama delapan hari berturut-turut sebelumnya mengalami rally. Diperkirakan bahwa kondisi cuaca yang buruk di Amerika Selatan akan mulai mengalami perbaikan.

Sebelumnya harga kedelai mengalami rally panjang akibat spekulasi bahwa cuaca kering di Amerika Selatan akan mengakibatkan turunnya yield tanaman. Akan tetapi harga mulai beranjak melemah karena hujan mulai turun di beberapa kawasan penanaman kedelai di Amerika Selatan. Hujan akan melepaskan stress yang sempat dialami oleh tanaman.

Harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Januari 2012 mengalami penurunan sebesar 10.75 sen dan ditutup pada posisi 11.8750 dolar per bushel. Sementara itu harga kedelai berjangka untuk kontrak Maret 2012 mengalami penurunan sebesar 11 sen dan berakhir pada posisi 11.97 dolar per bushel.

Harga Kopi Arabika Melemah Tergerus Sentimen Negatif dari Eropa

Jumat, 30 Desember 2011 10:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) –Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kopi arabika mengalami penurunan yang cukup signifikan (30/12). Setelah kemarin cenderung bergerak positif melawan arus melemah harga komoditas lain, tadi malam harga kopi arabika tidak dapat membendung sentiment negative yang menghampirinya.

Harga kopi arabika berjangka tampak membukukan penurunan tadi malam didorong oleh kembali menguatnya kekhawatiran terhadap kondisi Eropa. Krisis keuangan di Eropa berpotensi untuk mengakibatkan penurunan permintaan terhadap komoditas, termasuk kopi arabika.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami peningkatan sebesar 1.1%  dan berakhir pada posisi 2.2425 dolar per pon. Sepanjang tahun 2011 ini harga kopi arabika membukukan penurunan sebesar 6.8%.

Komoditas Gula Menguat Dipicu Harga Minyak Mentah yang Naik

Jumat, 30 Desember 2011 09:45 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Kenaikan harga minyak mentah tampak kembali mengangkat kinerja harga gula (30/12). Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah kembali mengalami kenaikan seiring dengan factor ketegangan geopolitik yang makin meningkat di kawasan Timur Tengah. Kenaikan harga minyak memberikan dorongan menguat bagi harga gula berjangka.

Gula merupakan komoditas yang memiliki keterkaitan dengan harga minyak mentah. Korelasi positif di antara harga kedua komoditas ini mengakibatkan harga gula turut mengalami kenaikan apabila harga minyak mentah menguat. Sentimen positif dari bursa saham AS tadi malam juga turut memberikan dorongan menguat harga gula.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami peningkatan sebesar 1.6%  dan berakhir pada posisi 23.51 sen per pon. Sepanjang tahun 2011 ini harga gula membukukan penurunan sebesar 27%.

Kakao Makin Terpuruk ke Bawah 2100 Dolar Akibat Spekulasi Kenaikan Pasokan

Jumat, 30 Desember 2011 09:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa ICE Futures yang berakhir dini hari tadi harga kakao berjangka tampak melanjutkan penurunannya (30/12). Harga kakao melemah untuk lima sesi berturut-turut di tengah sinyal bahwa pasokan akan mengalami kenaikan. Sementara itu permintaan tahun depan diperkirakan berkurang seiring dengan krisis keuangan Eropa.

Pada minggu yang berakhir tanggal 18 Desember lalu pengiriman kakao dari Pantai Gading yang merupakan produsen kakao terbesar di dunia, mengalami peningkatan sebesar 14% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu pembelian kakao dari Ghana mengalami kenaikan sebesar 4.3%.

Harga kakao berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret mengalami penurunan sebesar 2.3% dan berakhir pada posisi 2083 dolar per ton hari ini. Sementara itu harga kakao berjangka di NYSE London mengalami penurunan sebesar 26 poundsterling (1.87%) dan berakhir pada posisi 1364 poundsterling per ton.

Harga Emas Berakhir Negatif, Sempat Capai Level Terendah dalam 6 Bulan

Jumat, 30 Desember 2011 09:15 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga emas terpantau mengalami penurunan untuk empat sesi berturut-turut (30/12). Harga komoditas ini melanjutkan kenaikan dan mencapai posisi terendah dalam enam bulan belakangan. Perusahaan hedge fund besar memilih untuk melikuidasi dananya di dalam portofolio emas untuk menutupi sebagian kerugian di bursa saham dan euro.

Harga emas ditutup menguat dibandingkan dengan posisi harian terendah yang sempat dicapai. Meskipun demikian tetap berada di teritori negative. Para pelaku pasar menurunkan aksi jual setelah harga dinilai mengalami oversold. Aksi bargain hunting mulai kembali terjadi lagi setelah harga emas tembus ke bawah 1550 dolar yang merupakan level support kuat.

Harga emas spot sempat mengalami penurunan ke posisi 1522.50 dolar per troy ons yang merupakan level terendah sejak tanggal 6 Juli lalu. Harga emas spot berhasil rebound dan ditutup pada posisi 1545.30 dolar per troy ons, membukukan penurunan sebesar 10.90 dolar dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Harga Minyak WTI Menguat Akibat Ketegangan Geopolitik di Timur Tengah

Jumat, 30 Desember 2011 09:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa Nymex yang ditutup dini hari tadi harga minyak mentah mengalami kenaikan (30/12). Harga komoditas ini menguat di tengah sinyal bahwa ekonomi AS akan mampu menjadi penyelamat dan meredam dampak dari krisis utang yang menimpa Eropa. Ketegangan geopolitik yang terjadi di Timur Tengah akibat pertentangan dengan Iran juga turut menjadi faktor yang mendorong kenaikan harga minyak mentah.

Harga minyak mentah mengalami kenaikan untuk tujuh kali dalam delapan sesi belakangan setelah klaim pengangguran di AS mengalami penurunan hingga mencapai level paling rendah dalam tiga tahun belakangan. Sementara itu penjualan rumah lama di AS mengalami kenaikan untuk dua bulan berturut-turut. Minggu ini Iran mengancam untuk memblokade Selat Hormuz merespon sanksi yang diberlakukan Eropa dan AS terhadap minyak dari negaranya.

Harga minyak mentah untuk kontrak pengiriman bulan Februari tampak mengalami kenaikan sebesar 29 sen (0.3%) dan ditutup pada posisi 99.65 dolar per barel. Harga minyak mentah telah mengalami peningkatan sebesar 9.1% tahun ini.

Kakao Melempem, Sentimen Surplus Produksi

Jumat, 30 Desember 2011 00:00 WIB
(Vibiznews – Commodity) – Harga kakao untuk perdagangan malam hari ini tercatat mengalami penurunan. Melemahnya pergerakan kakao masih dipengaruhi oleh sentimen negative perekonomian Eropa yang belum menemukan sebuah kondisi yang pasti terkait penyelesaian krisis finansial. Kondisi ini berpengaruh kepada kakao yang notabene merupakan bahan baku coklat dan merupakan komoditi yang diminati di kawasan Eropa.

Hal lain yang cukup menekan pergerakan kakao ialah adanya prediksi yang dikeluarkan oleh Credit Suisse dan Goldman Sachs yang memperkirakan bahwa sampai dengan tahun depan, kakao akan mengalami surplus produksi akibat menurunnya permintaan di Eropa.

Kakao berjangka untuk bulan Maret melemah sebesar 2,1% menjadi 2089 dollar per ton. Level tersebut merupakan level terendah sejak 20 Desember lalu.

Wednesday, December 28, 2011

Harga Emas Masih Lesu, Coba Tes Support Kuat di 1550 Dolar

Kamis, 29 Desember 2011 10:50 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik hari ini harga emas masih bergerak pada kisaran terendah dalam tiga bulan belakangan (29/12). Harga logam mulia ini mengalami penurunan tajam pada perdagangan tadi malam setelah kondisi ekonomi Eropa kembali memberikan sinyal buruk. Harga masih berada dalam trend melemah akibat penurunan tadi malam.

Kondisi teknikal masih mengisyaratkan harga emas untuk melanjutkan penurunannya. Trend bearish yang sangat kuat bagi harga komoditas ini memberikan tekanan sehingga tadi malam harga emas spot mengalami penurunan hingga mencapai posisi terendah dalam 3 bulan belakangan.

Tadi malam harga emas spot sempat melemah ke posisi 1549.10 dolar per troy ons yang merupakan posisi paling rendah sejak tanggal 26 September lalu. Hari ini harga emas sempat melemah ke posisi 1549.50 dolar per troy ons, akan tetapi cenderung rebound dan saat ini berada di posisi 1556.90 dolar per troy ons. Pada penutupan perdagangan dini hari tadi harga emas berakhir di posisi 1556.20 dolar per troy ons.

Harga Minyak Mentah Bergerak di Kisaran Terendah dalam 1 Minggu; Cadangan Minyak AS Dilaporkan Meningkat

Kamis, 29 Desember 2011 10:40 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga minyak mentah mengalami pergerakan pada kisaran terendah dalam satu minggu belakangan (29/12). Harga minyak mentah melemah setelah laporan dari API menunjukkan bahwa cadangan minyak mentah di AS mengalami peningkatan, sebuah indikasi bahwa permintaan minyak mentah sedang mengalami penurunan.

Harga minyak mentah mengalami kenaikan setelah sempat turun tajam sebesar 2% tadi malam. Tadi malam harga minyak mentah mengalami penurunan pertama dalam tujuh hari belakangan. Sinyal buruk kembali terjadi di Eropa setelah ECB melaporkan bahwa neracanya mengalami peningkatan ke rekor tertinggi akibat suntikan pinjaman ke bank-bank di Eropa yang dilakukannya minggu lalu. Kondisi ini meningkatkan risiko krisis utang dari kawasan tersebut.

Sementara itu data terbaru API menunjukkan bahwa cadangan  minyak mentah AS mengalami peningkatan sebesar 9.57 juta barel minggu lalu.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Februari tampak mengalami peningkatan sebesar 29 sen dan ditransaksikan pada posisi 99.65 dolar per barel. Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah mengalami penurunan sebesar 1.98 dolar dan ditutup pada posisi 99.36 dolar per barel.

Harga Kopi Arabika Menguat Lagi, Lawan Arus Sentimen Negatif Komoditas Lain

Kamis, 29 Desember 2011 10:20 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kopi arabika berjangka tampak masih terus mengalami kenaikan yang cukup baik (29/12). Harga kopi arabika mengalami kenaikan berkebalikan dengan kondisi komoditas yang secara umum justru mengalami penurunan akibat menguatnya nilai tukar dolar AS.

Kenaikan harga kopi arabika tampaknya dipicu oleh kondisi fundamental yang mengisyaratkan bahwa pasokan kopi akan mengalami penurunan. Tahun ini harga kopi arabika telah mengalami penurunan sekitar 7%. Penurunan tahunan harga kopi akan menjadi yang pertama kalinya sejak tahun 2008 lalu.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami peningkatan sebesar 3.9 sen (1.75%)  dan berakhir pada posisi 2.2675 dolar per pon.

Harga Gula ICE Terpukul Melemah 2% Lebih Akibat Menguatnya Dolar

Kamis, 29 Desember 2011 10:03 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga gula berjangka tampak mengalami penurunan (29/12). Turunnya harga komoditas ini disebabkan oleh rally yang dialami oleh dolar AS pada perdagangan tadi malam.

Tadi malam dolar menguat terhadap rival-rival utamanya setelah Eropa kembali bergejolak. ECB menyatakan neracanya mengalami pembengkakan ke rekor tertinggi menyusul penyaluran kredit besar-besaran kepada bank-bank Eropa minggu lalu. Sementara itu melemahnya harga minyak mentah tadi malam juga mengakibatkan harga kedelai mengalami penurunan.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami peningkatan sebesar 0.48 sen (2.03%)  dan berakhir pada posisi 23.13 sen per pon.

Tekanan Jual Makin Tajam, Kakao ICE Anjlok 3.75%

Kamis, 29 Desember 2011 09:55 WIB

(Vibiznews - Commodity) – Harga kakao pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi tampak kembali mengalami penurunan (29/12). Penurunan ini terjadi karena perselisihan di antara perusahaan-perusahaan pengiriman telah nyaris diselesaikan. Sementara itu menguatnya nilai tukar dolar juga menjadi factor yang mendorong melemah harga kakao ini.

Pada perdagangan minggu lalu harga kakao sempat mengalami kenaikan tajam akibat spekulasi bahwa ekspor dari Ghana mengalami gangguan akibat perselisihan perusahaan pengiriman.

Diperkirakan pengiriman kakao dari Ghana akan segera kembali dilakukan, dengan kapasitas penuh. Kondisi ini menurunkan ketegangan mengenai ekspor kakao dari Ghana yang merupakan produsen kakao terbesar kedua di dunia setelah Pantai Gading.

Hari ini harga kakao berjangka tampak mengalami tekanan yang signifikan di tengah harapan kembali beroperasinya perusahaan ekspor kakao dari Ghana. Kakao berjangka ICE Futures untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami penurunan sebesar 83 dolar (3.75%) dan ditutup pada posisi 2133 dolar per ton. Sementara itu harga kakao berjangka NYSE mengalami penutupan melemah sebesar 17 poundsterling pada posisi 1390 poundsterling per ton.

Kedelai Berjangka Akhiri Rally Selama 8 Hari Akibat Menguatnya Dolar AS

Kamis, 29 Desember 2011 09:42 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga kedelai mengalami penurunan meskipun tipis saja (29/12). Harga komoditas ini melemah mengakhiri rally yang terjadi selama delapan sesi berturut-turut sebelumnya. Turunnya harga kedelai disebabkan oleh rally yang dialami oleh dolar AS pada perdagangan tadi malam.

Tadi malam dolar menguat terhadap rival-rival utamanya setelah Eropa kembali bergejolak. ECB menyatakan neracanya mengalami pembengkakan ke rekor tertinggi menyusul penyaluran kredit besar-besaran kepada bank-bank Eropa minggu lalu. Sementara itu melemahnya harga minyak mentah tadi malam juga mengakibatkan harga kedelai mengalami penurunan.

Harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret tampak mengalami penurunan sebesar 1.5 sen dan ditutup pada posisi 11.9825 dolar per bushel. Sementara itu harga kedelai untuk kontrak pengiriman Mei 2012 mengalami pelemahan sebesar 1.5 sen dan berakhir pada posisi 12.08 dolar per bushel.

Jagung Berjangka CBOT Menguat oleh Kekeringan di Amerika Selatan

Kamis, 29 Desember 2011 09:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga jagung berjangka mengalami peningkatan yang cukup signifikan (29/12). Harga jagung berjangka mengalami peningkatan untuk delapan hari berturut-turut masih didorong oleh kondisi cuaca yang buruk di kawasan Amerika Selatan.

Sekitar 50% tanaman jagung di Argentina akan mengalami kekeringan untuk 10 hari ke depan. Kondisi cauca yang ada saat ini menunjukkan bahwa trend kekeringan akan menjadi factor utama yang akan mendorong kekhawatiran gangguan produksi di Amerika Latin. Kekeringan pada fase pertumbuhan tanaman saat ini akan mengakibatkan stress pada tanaman dan mengakibatkan turunnya yield.

Harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret tampak mengalami peningkatan sebesar 9.25 sen dan ditutup pada posisi 6.4250 dolar per bushel. Sementara itu harga jagung untuk kontrak pengiriman Mei 2012 mengalami peningkatan sebesar 9 sen dan berakhir pada posisi 6.5025 dolar per bushel.

Harga Emas Terpuruk ke Posisi Terendah dalam 3 Bulan

Kamis, 29 Desember 2011 09:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga emas mengalami penurunan lanjutan (29/12). Harga emas mengalami penurunan hingga mencapai posisi paling rendah dalam tiga bulan belakangan sementara dolar AS mengalami kenaikan besar-besaran terhadap euro.

Euro tampak mendekati level terendah dalam satu tahun belakangan terhadap dolar setelah data menunjukkan bahwa kredit yang diberikan kepada bank-bank Eropa oleh ECB belum disalurkan ke masyarakat. ECB sendiri mengumumkan bahwa neracanya mengalami penggemukan hingga mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah setelah minggu lalu secara jor-joran melakukan penyaluran pinjaman kepada bank-bank Eropa.

Harga emas spot mengalami penurunan tajam dan ditutup pada posisi 1556.20 dolar per troy ons, membukukan penurunan sebesar 36.30 dolar per troy ons. Pada perdagangan tadi malam harga emas spot sempat mencapai posisi terendah sejak tanggal 26 September pada level 1549.10 dolar per troy ons.

Harga Minyak Mentah Melemah Akhiri Rally Selama 6 Hari

Kamis, 29 Desember 2011 08:40 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga minyak mentah mengalami penurunan yang signifikan (29/12). Harga minyak mentah mengakhiri rally yang telah terjadi selama enam hari berturut-turut setelah pasar komoditas dilanda aksi jual yang cukup signifikan. Bursa saham AS juga ikut rontok akibat kembalinya kekhawatiran mengenai krisis Eropa.

Euro tampak mendekati level terendah dalam satu tahun belakangan terhadap dolar setelah data menunjukkan bahwa kredit yang diberikan kepada bank-bank Eropa oleh ECB belum disalurkan ke masyarakat. ECB sendiri mengumumkan bahwa neracanya mengalami penggemukan hingga mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah setelah minggu lalu secara jor-joran melakukan penyaluran pinjaman kepada bank-bank Eropa.

Pada akhir perdagangan di Nymex dini hari tadi harga minyak mentah untuk kontrak pengiriman bulan Februari tampak mengalami penurunan sebesar 1.98 dolar dan ditutup pada posisi 99.36 dolar per barel. Sementara itu volume perdagangan tadi malam cenderung sepi karena para pelaku pasar sudah banyak yang memilih untuk liburan.

Tuesday, December 27, 2011

Minyak Mentah Masih Lanjutkan Kenaikan Meski Melambat; Iran Ancan Blokade Selat Hormuz

Rabu, 28 Desember 2011 11:25 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga minyak mentah masih bertahan di kisaran tertinggi dalam enam minggu belakangan (28/12). Harga komoditas ini melanjutkan kenaikannya, meskipun cenderung tipis, setelah petinggi Iran menyatakan bahwa sanksi yang dijatuhkan pada Iran akan mendorong pemerintah Iran mengambil sikap untuk menutup akses pelayaran di Selat Hormuz. Kondisi ini akan menghambat pengiriman minyak dari kawasan Timur Tengah.

Harga minyak mentah mengarah kepada rally selama tujuh hari berturut-turut. Wakil Presiden Iran Mohammad Reza Rahimi menyatakan bahwa Iran akan memblokade Selat Hormuz dalam rangka protes terhadap sanksi yang dijatuhkan untuk minyak Iran. Ditutupnya akses pelayaran di Selat Hormuz dapat dipastikan akan mengganggu lalu lintas pengiriman minyak mentah dari Timur Tengah ke Eropa dan AS.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak Februari hari ini mengalami kenaikan tipis sebesar 8 sen dan ditransaksikan pada posisi 101.42 dolar per barel. Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah mengalami kenaikan sebesar 1.66 dolar (1.7%) dan ditutup pada posisi 101.34 dolar per barel.

Menguatnya Keyakinan Konsumen di AS Picu Kenaikan Harga Kopi Arabika ICE

Rabu, 28 Desember 2011 11:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kopi arabika berjangka tampak mengalami kenaikan yang cukup baik (28/12). Harga kopi arabika mengalami kenaikan seiring dengan naiknya indeks keyakinan konsumen di AS mencapai posisi tertinggi dalam delapan bulan belakangan untuk bulan Desember ini.

Membaiknya kondisi ekonomi AS mengangkat keyakinan konsumen di AS mencapai posisi tertinggi dalam delapan bulan belakangan untuk bulan Desember. Keyakinan konsumen berada di level 64.5 poin. Posisi ini naik signifikan dibandingkan estimasi yang memperkirakan bahwa indeks keyakinan konsumen hanya akan berada di level 58.5 poin. Hal ini memicu keyakinan bahwa ekonomi di Negara ini sedang mengalami pemulihan solid sehingga permintaan terhadap komoditas di tahun depan akan kembali meningkat.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami peningkatan sebesar 3.2 sen (1.46%)  dan berakhir pada posisi 2.2285 dolar per pon.

Minyak Menguat Dorong Harga Gula Positif

Rabu, 28 Desember 2011 10:45 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga gula berjangka tampak mengalami kenaikan yang cukup baik (28/12). Harga gula mengalami kenaikan seiring dengan menguatnya harga minyak mentah. Gula merupakan komoditas yang memiliki keterkaitan tinggi dengan minyak mentah. Pergerakan harga kedua komoditas ini memiliki korelasi yang cenderung positif (searah).

Tadi malam harga minyak mentah terpantau mengalami peningkatan tajam dan mencapai posisi tertinggi dalam 6 minggu belakangan. Kenaikan harga minyak mentah ini terjadi seiring dengan kenaikan keyakinan konsumen di AS. Hal ini memicu keyakinan bahwa ekonomi di Negara ini sedang mengalami pemulihan solid sehingga permintaan terhadap komoditas di tahun depan akan kembali meningkat.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami peningkatan sebesar 0.02 sen (0.08%)  dan berakhir pada posisi 23.61 sen per pon.

Penurunan Harga Kakao Masih Terjadi Meski Melambat, Kapasitas Ekspor Ghana Mulai Normal

Rabu, 28 Desember 2011 10:30 WIB

(Vibiznews - Commodity) – Harga kakao pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi tampak kembali mengalami penurunan, meskipun cenderung melambat (28/12). Penurunan ini terjadi karena perselisihan di antara perusahaan-perusahaan pengiriman telah nyaris diselesaikan.

Pada perdagangan sebelumnya harga kakao sempat mengalami kenaikan tajam akibat spekulasi bahwa ekspor dari Ghana mengalami gangguan akibat perselisihan perusahaan pengiriman. Pada akhir perdagangan minggu lalu harga komoditas ini melanjutkan penurunan untuk dua hari berturut-turut.

Diperkirakan pengiriman kakao dari Ghana akan segera kembali dilakukan, dengan kapasitas penuh. Kondisi ini menurunkan ketegangan mengenai ekspor kakao dari Ghana yang merupakan produsen kakao terbesar kedua di dunia setelah Pantai Gading.

Hari ini harga kakao berjangka tampak mengalami tekanan yang signifikan di tengah harapan kembali beroperasinya perusahaan ekspor kakao dari Ghana. Kakao berjangka ICE Futures untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami penurunan sebesar 2 dolar (0.09%) dan ditutup pada posisi 2216 dolar per ton. Sementara itu harga kakao berjangka NYSE mengalami penutupan yang stagnan pada posisi 1407 poundsterling per ton.

Kedelai CBOT Rally 8 Hari Berturut-turut, Sempat Capai Level Tertinggi dalam 11 Minggu

Rabu, 28 Desember 2011 10:15 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa CBOT yang berakhir dini hari tadi harga kedelai berjangka mengalami kenaikan signifikan (28/12). Harga kedelai melejit hingga mencapai posisi tertinggi dalam 11 minggu belakangan di tengah spekulasi bahwa cuaca buruk di Amerika Selatan akan mengakibatkan gangguan produksi. Hal ini mengakibatkan para pelaku pasar mengalihkan permintaan kepada jagung yang berasal dari AS.

Sekitar 50% tanaman kedelai di Argentina akan mengalami kekeringan untuk 10 hari ke depan. Kondisi cauca yang ada saat ini menunjukkan bahwa trend kekeringan akan menjadi factor utama yang akan mendorong kekhawatiran gangguan produksi di Amerika Latin. Kekeringan pada fase pertumbuhan tanaman saat ini akan mengakibatkan stress pada tanaman dan mengakibatkan turunnya yield.

Harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret tampak mengalami peningkatan sebesar 3.2% dan ditutup pada posisi 12.095 dolar per bushel. Harga kedelai ini mengalami kenaikan terbesar sejak tanggal 11 Oktober lalu. Harga kedelai telah mengalami kenaikan selama delapan hari berturut-turut yang merupakan rally terpanjang sejak pertengahan Juli lalu. Harga kedelai sempat mengalami peningkatan ke posisi 12.15 dolar per bushel yang merupakan harga tertinggi sejak tanggal 8 November lalu.

Harga Jagung Berjangka Lengkapi Rally Terpanjang dalam 1 Tahun Akibat Cuaca Buruk

Rabu, 28 Desember 2011 10:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa CBOT yang berakhir dini hari tadi harga jagung berjangka mengalami kenaikan signifikan (28/12). Harga jagung melengkapi rally terpanjang dalam satu tahun belakangan di tengah spekulasi bahwa cuaca buruk di Amerika Selatan akan mengakibatkan gangguan produksi. Hal ini mengakibatkan para pelaku pasar mengalihkan permintaan kepada jagung yang berasal dari AS.

Sekitar 50% tanaman jagung di Argentina akan mengalami kekeringan untuk 10 hari ke depan. Kondisi cauca yang ada saat ini menunjukkan bahwa trend kekeringan akan menjadi factor utama yang akan mendorong kekhawatiran gangguan produksi di Amerika Latin. Kekeringan pada fase pertumbuhan tanaman saat ini akan mengakibatkan stress pada tanaman dan mengakibatkan turunnya yield.

Harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret tampak mengalami peningkatan sebesar 2.2% dan ditutup pada posisi 6.3325 dolar per bushel. Peningkatan harga jagung ini terjadi untuk tujuh hari berturut-turut dan merupakan rally terpanjang sejak rally yang berakhir pada tanggal 29 Desember 2010 lalu.

Harga Emas Lanjutkan Penurunan; Keyakinan Konsumen AS Melonjak

Rabu, 28 Desember 2011 09:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga emas mengalami penurunan lanjutan (28/12). Harga logam mulia ini kembali mengalami tekanan yang signifikan. Harga komoditas ini tampak tertekan setelah rilis data keyakinan konsumen di AS mengalami peningkatan yang lebih baik dari ekspektasi.

Membaiknya kondisi ekonomi AS mengangkat keyakinan konsumen di AS mencapai posisi tertinggi dalam delapan bulan belakangan untuk bulan Desember. Keyakinan konsumen berada di level 64.5 poin. Posisi ini naik signifikan dibandingkan estimasi yang memperkirakan bahwa indeks keyakinan konsumen hanya akan berada di level 58.5 poin.

Harga emas spot dini hari tadi ditutup di teritori negatif. Harga logam mulia ini membukukan penurunan sebesar 13.10 dolar dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya dan berakhir pada posisi 1592.50 dolar per troy ons

Harga Minyak Mentah Lanjutkan Rally, Ditutup di Level Penutupan Tertinggi dalam 6 Minggu

Rabu, 28 Desember 2011 09:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga minyak mentah tampak mengalami peningkatan lanjutan (28/12). Harga minyak mentah membukukan rally terpanjang dalam lebih dari satu tahun belakangan setelah Iran mengancam akan memblokade transportasi melalui Selat Hormuz. Keyakinan konsumen di AS menguat lebih dari ekspektasi di bulan Desember ini.

Harga minyak mentah mengalami penurunan pada level tertinggi dalam enam minggu belakangan setelah petinggi Iran menyatakan bahwa sanksi yang diberlakukan Negara-negara Barat terhadap minyak Iran akan mendorong pemerintah Iran memblokade Selat Hormuz yang berpotensi mengakibatkan hambatan pengiriman minyak mentah dari Timur Tengah.

Sementara itu data ekonomi AS memberikan sinyal yang makin kuat mengenai pemulihan yang sehat. Keyakinan konsumen di bulan Desember mengalami kenaikan hingga mencapai posisi tertinggi sejak bulan April lalu.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Februari mengalami kenaikan sebesar 1.66 dolar (1.7%) dan ditutup pada posisi 101.34 dolar per barel dini hari tadi. Harga penutupan ini merupakan yang terbesar sejak tanggal 16 November.

Harga Emas Melempem ke Bawah 1600 Dolar

Selasa, 27 Desember 2011 12:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan hari ini harga emas tampak melanjutkan penurunannya (27/12). Harga emas berhasil melemah ke bawah 1600 dolar per troy ons di tengah pasar yang mulai sepi dan investor yang menunda  pengambilan posisi hingga akhir tahun.

Beberapa hari belakangan harga emas cenderung bergerak melemah tertahan. Kekhawatiran mengenai krisis utang Eropa masih mendorong harga emas dalam trend negative. Meskipun demikian rilis beberapa data ekonomi AS yang positif memberikan sentiment menguat pada harga emas sehingga pergerakan cenderung sideways.

Hari ini harga emas tampak mengalami penurunan. Posisi emas spot pada siang hari ini berada pada 1595.80 dolar per troy ons. Harga emas spot ini mengalami penurunan dibandingkan penutupan perdagangan dini hari tadi yang berada pada 1601.45 dolar per troy ons.

Harga Minyak Mentah Sesi Asia Menguat ke Kisaran Tertinggi dalam 2 Minggu

Selasa, 27 Desember 2011 10:20 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan elektronik hari ini harga minyak mentah tampak mengalami kenaikan (27/12). Harga minyak mentah bergerak pada kisaran tertinggi dalam dua minggu belakangan di tengah spekulasi bahwa ekonomi AS akan terus menunjukkan sinyal pemulihan yang positif.

Harga minyak mentah minggu lalu membukukan peningkatan mingguan sebesar 6.6%. Kenaikan mingguan ini adalah yang terbesar sejak minggu yang berakhir tanggal 28 Oktober lalu. Hari ini akan dirilis data keyakinan konsumen di AS yang diperkirakan akan kembali menunjukkan hasil yang positif.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Februari mengalami kenaikan sebesar 6 sen dan diperdagangkan pada posisi 99.74 dolar per barel hari ini. Pada perdagangan tahun ini harga minyak mentah telah mengalami kenaikan sebesar 9.1%.

Harga Emas London Menguat; Dolar Melemah Terhadap Euro

Selasa, 27 Desember 2011 09:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada akhir perdagangan emas di London harga logam mulia ini mengalami kenaikan yang signifikan (27/12). Kenaikan harga emas terjadi setelah dolar mengalami penurunan terhadap euro. Kondisi ini meningkatkan permintaan terhadap emas sebagai asset alternatif selain dolar AS.

Harga emas telah mengalami kenaikan sebesar 13% sepanjang tahun 2011 ini. Harga emas mengarah kepada kenaikan tahunan untuk 11 tahun berturut-turut. Para pelaku pasar meningkatkan pembelian emas sebagai asset safe haven di tengah kondisi ekonomi global yang masih carut-marut, terutama di kawasan Eropa.

Harga emas telah mengalami penurunan sebesar 1% setelah mencapai posisi rekor tertinggi pada tanggal 6 September lalu. Kondisi ini membawa harga emas mengalami penurunan kuartalan pertamanya dalam tiga tahun belakangan.

Harga emas spot mengalami peningkatan sebesar 60 sen di pasar London. Emas loco London ini ditutup pada posisi 1606.95 dolar per troy ons. Bursa Nymex tutup untuk liburan Natal.

Monday, December 26, 2011

Kembalinya Kapasitas Ekspor Ghana Terus Gerus Harga Kakao

Senin, 26 Desember 2011 10:07 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan sebelumnya harga kakao sempat mengalami kenaikan tajam akibat spekulasi bahwa ekspor dari Ghana mengalami gangguan akibat perselisihan perusahaan pengiriman (26/12). Pada akhir perdagangan minggu lalu harga komoditas ini melanjutkan penurunan untuk dua hari berturut-turut. Penurunan ini terjadi karena perselisihan di antara perusahaan-perusahaan pengiriman telah nyaris diselesaikan.

Diperkirakan pengiriman akan segera kembali dilakukan mulai besok, dengan kapasitas penuh. Kondisi ini menurunkan ketegangan mengenai ekspor kakao dari Ghana yang merupakan produsen kakao terbesar kedua di dunia setelah Pantai Gading.

Hari ini harga kakao berjangka tampak mengalami tekanan yang signifikan di tengah harapan kembali beroperasinya perusahaan ekspor kakao dari Ghana. Kakao berjangka ICE Futures untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami penurunan sebesar 3 dolar (0.14%) dan ditutup pada posisi 2218 dolar per ton. Sementara itu harga kakao berjangka NYSE mengalami penurunan sebesar 7 poundsterling (0.5%) dan berakhir pada posisi 1407 poundsterling per ton.

Harga Kopi Arabika Kembali Melemah Imbas Spillover Melemahnya Kakao

Senin, 26 Desember 2011 10:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) - Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures Sabtu dini hari lalu harga kopi arabika berjangka terpantau mengalami pergerakan melemah yang cukup signifikan (26/12). Melemahnya harga komoditas ini tampaknya terdorong oleh spillover melemahnya harga kakao berjangka.

Harga kopi arabika memiliki keterkaitan yang cukup erat dengan kondisi politik di Ghana karena Negara ini merupakan salah satu produsen kopi arabika yang cukup besar. Akhir-akhir ini pengiriman kakao dan kopi arabika dari Ghana cukup tidak menentu karena adanya perselisihan antara perusahaan-perusahaan pengiriman di Negara tersebut. Akan tetapi setelah perselisihan berhasil diselesaikan diperkirakan pengiriman akan kembali berjalan dengan kapasitas penuh.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 melemah signifikan. Harga kontrak paling aktif ini membukukan penurunan sebesar 1.75 sen (0.79%) dan berakhir pada posisi 2.1950 dolar per pon. Harga kopi telah mengalami penurunan sebesar 7.9% sepanjang tahun 2011 ini.

Harga Gula Kembali Bangkit Imbas Kenaikan di Pasar Minyak

Senin, 26 Desember 2011 09:38 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures Sabtu dini hari harga gula berjangka terpantau mengalami pergerakan menguat yang signifikan (26/12). Kenaikan harga komoditas ini tampaknya terdorong oleh pergerakan sebagian harga komoditas lain yang juga cenderung mengalami kenaikan, terutama kenaikan yang dialami oleh harga minyak mentah.

Bursa saham AS tadi malam mengalami kenaikan dipicu oleh sentiment positif berupa turunnya angka klaim pengangguran. Hal ini merupakan sinyal bahwa sector tenaga kerja di AS sedang mengalami pemulihan. Harapan mengenai membaiknya ekonomi meningkatkan harapan akan kenaikan permintaan terhadap komoditas.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami peningkatan sebesar 0.15 sen (0.64%)  dan berakhir pada posisi 23.59 sen per pon.

Tujuh Hari Kedelai CBOT Rally oleh Kenaikan Permintaan Terhadap Kedelai AS

Senin, 26 Desember 2011 09:30 WIB

(VIbiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa CBOT akhir minggu lalu harga kedelai berjangka mengalami kenaikan signifikan (26/12). Harga komoditas ini menguat di tengah merebaknya spekulasi bahwa kondisi cuaca buruk akan mengakibatkan penurunan produksi di kawasan Amerika Selatan.

Cuaca di Argentina dan selatan Brazil diberitakan akan cenderung kering untuk 10 hari mendatang. Kondisi ini akan mengakibatkan stress pada tanaman jagung yang telah mengalami masa kering sejak tanggal 1 Desember lalu. Potensi terbatasnya yield tanaman dari Amerika Selatan telah meningkatkan permintaan terhadap komoditas kedelai dari AS.

Harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami peningkatan sebesar 0.1% dan ditutup pada posisi 11.725 dolar per bushel akhir minggu lalu. Harga kedelai ini telah mengalami rally selama 7 hari belakangan, rally terpanjang sejak tanggal 15 Juli lalu. Selama satu minggu harga kedelai membukukan peningkatan mingguan sebesar 2.9%.

Harga Jagung Rally 6 Hari Disebabkan oleh Kondisi Cuaca Buruk di Amerika Selatan

Senin, 26 Desember 2011 09:20 WIB

(VIbiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa CBOT akhir minggu lalu harga jagung berjangka mengalami kenaikan signifikan (26/12). Harga komoditas ini menguat di tengah merebaknya spekulasi bahwa kondisi cuaca buruk akan mengakibatkan penurunan produksi di kawasan Amerika Selatan.

Cuaca di Argentina dan selatan Brazil diberitakan akan cenderung kering untuk 10 hari mendatang. Kondisi ini akan mengakibatkan stress pada tanaman jagung yang telah mengalami masa kering sejak tanggal 1 Desember lalu. Potensi terbatasnya yield tanaman dari Amerika Selatan telah meningkatkan permintaan terhadap komoditas jagung dari AS.

Harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami peningkatan sebesar 0.3% dan ditutup pada posisi 6.195 dolar per bushel akhir minggu lalu. Harga jagung ini telah mengalami rally selama 6 hari belakangan dan selama satu minggu membukukan peningkatan mingguan sebesar 6.3%.

Akhir Minggu Harga Emas Turun Tipis; Pasar Mulai Sepi

Senin, 26 Desember 2011 08:55 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan emas di Nymex Sabtu dini hari lalu terjadi penurunan yang tipis saja (26/12). Harga emas ini melemah setelah rilis beberapa data ekonomi AS menunjukkan kondisi yang cenderung membaik. Hal ini menyebabkan para pelaku pasar menjadi lebih bersemangat untuk membeli aset yang berisiko seperti saham.

Pergerakan harga emas tampak cenderung terbatas dan sempit. Hal ini juga berkaitan dengan hawa libur Natal dan akhir tahun yang mulai menyerang para pelaku pasar.

Harga emas spot mengalami penurunan tipis sebesar 0.02% dan berakhir pada posisi 1605.90 dolar per troy ons. Harga emas spot di kuartal keempat tahun 2011 ini diperkirakan akan membukukan penurunan kuartalan terburuk dalam lebih dari tiga tahun belakangan.

Harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Februari tampak membukukan penurunan sebesar 4.6 dolar. Emas berjangka ini ditutup pada harga 1606 dolar per troy ons.

Harga Minyak Mentah Akhir Minggu Naik Tipis; Volume Sepi

Senin, 26 Desember 2011 08:45 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa Nymex akhir minggu lalu harga minyak mentah yang sempat menembus 100 dolar AS kembali tergelincir (26/12). Meskipun demikian harga minyak masih berhasil bertahan di teritori positif, berakhir sedikit berubah menjelang libur Natal.

Ada sedikit berita nyata yang mendorong pasar, namun analis mengatakan bahwa optimisme di pasar dan "short-covering" pedagang menjelang liburan secara umum membantu menjaga tingkat harga.

Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet untuk pengiriman Februari, ditutup 15 sen lebih tinggi dari Kamis menjadi 99,68 dolar AS per barel.

Minyak mentah Brent North Sea untuk penyerahan Februari menambahkan tujuh sen menjadi 107,96 dolar AS di London.

Angka klaim pengangguran AS yang menggembirakan pada Kamis terus mempengaruhi persepsi bahwa kecepatan ekonomi sedang meningkat, kata para pedagang. Namun, karena musim liburan Natal dan volume perdagangan semakin ringan.

Sementara perusahaan minyak Rusia, Tatneft, mengatakan, telah menghentikan operasi di Suriah, di mana sedikitnya 40 orang tewas pada Jumat dalam serangan bom bunuh diri di ibu kota Damaskus.

Thursday, December 22, 2011

Harga Emas Menguat Didukung Kenaikan Bursa Asia

Jumat, 23 Desember 2011 12:35 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan elektronik hari ini harga emas mengalami peningkatan yang cukup signifikan (23/12). Harga mulai mendapatkan momentum pendorong kenaikan seiring dengan bursa-bursa saham di Asia yang bergerak positif. Dorongan peningkatan di bursa saham AS setelah rilis data ekonomi yang solid membuat harga logam mulia juga mendapatkan dukungan.

Tadi malam rilis data klaim pengangguran menunjukkan penurunan yang signifikan, mendorong harga minyak mentah mengalami peningkatan signifikan. Klaim pengangguran mencapai level terendah sejak bulan April 2008. Sementara itu pasokan minyak mentah di AS mengalami penurunan terbesar dalam lebih dari 10 tahun belakangan minggu lalu.

Harga emas spot mengalami kenaikan sebesar 6.4 dolar dan diperdagangkan pada posisi 1612.35 dolar per troy ons. Sementara itu harga emas berjangka Nymex untuk kontrak pengiriman bulan Februari tampak mengalami pergerakan menguat sebesar 3.1 dolar (0.2%) di posisi 1613.70 dolar per troy ons.

Minyak Mentah Teruskan Kenaikan, Berpotensi Bukukan Kenaikan Mingguan Terbesar Sejak Oktober

Jumat, 23 Desember 2011 12:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan elektronik hari ini harga minyak mentah tampak masih berusaha melanjutkan pergerakan menguatnya (23/12). Harga minyak mentah berpotensi besar untuk membukukan kenaikan mingguan terbesar dalam lebih dari dua bulan belakangan setelah laporan ekonomi AS memberikan indikasi bahwa ekonomi di Negara tersebut mengalami pemulihan yang cukup sehat.

Tadi malam rilis data klaim pengangguran menunjukkan penurunan yang signifikan, mendorong harga minyak mentah mengalami peningkatan signifikan. Klaim pengangguran mencapai level terendah sejak bulan April 2008. Sementara itu pasokan minyak mentah di AS mengalami penurunan terbesar dalam lebih dari 10 tahun belakangan minggu lalu.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Februari tampak mengalami kenaikan sebesar 14 sen dan ditransaksikan pada posisi 99.67 dolar per barel hari ini. Dini hari tadi harga minyak mentah mengalami kenaikan 86 sen dan ditutup di posisi 99.53 dolar per barel, harga penutupan tertinggi sejak 13 Desember.

Gula Berjangka Naik Signifikan Terangkat Kenaikan Harga Minyak

Jumat, 23 Desember 2011 11:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga gula berjangka terpantau mengalami pergerakan menguat yang signifikan (23/12). Kenaikan harga komoditas ini tampaknya terdorong oleh pergerakan sebagian harga komoditas lain yang juga cenderung mengalami kenaikan, terutama kenaikan yang dialami oleh harga minyak mentah.

Bursa saham AS tadi malam mengalami kenaikan dipicu oleh sentiment positif berupa turunnya angka klaim pengangguran. Hal ini merupakan sinyal bahwa sector tenaga kerja di AS sedang mengalami pemulihan. Harapan mengenai membaiknya ekonomi meningkatkan harapan akan kenaikan permintaan terhadap komoditas.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan sebesar 0.5% dan berakhir pada posisi 23.44sen per pon. Harga gula telah mengalami penurunan sebesar 27% sepanjang tahun 2011 ini.

Harga Kopi Arabika Menguat Seiring dengan Menguatnya Bursa Saham

Jumat, 23 Desember 2011 10:45 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kopi arabika berjangka terpantau mengalami pergerakan menguat yang signifikan (23/12). Kenaikan harga komoditas ini tampaknya terdorong oleh pergerakan sebagian harga komoditas lain yang juga cenderung mengalami kenaikan.

Bursa saham AS tadi malam mengalami kenaikan dipicu oleh sentiment positif berupa turunnya angka klaim pengangguran. Hal ini merupakan sinyal bahwa sector tenaga kerja di AS sedang mengalami pemulihan. Harapan mengenai membaiknya ekonomi meningkatkan harapan akan kenaikan permintaan terhadap komoditas.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan sebesar 0.7% dan berakhir pada posisi 2.214 dolar per pon. Kenaikan ini merupakan kali ketiga untuk empat hari belakangan. Harga kopi telah mengalami penurunan sebesar 7.9% sepanjang t

Kakao Berjangka Kembali Tergerus oleh Spekulasi Kembali Beraktivitasnya Pengiriman dari Ghana

Jumat, 23 Desember 2011 10:30 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan sebelumnya harga kakao sempat mengalami kenaikan tajam akibat spekulasi bahwa ekspor dari Ghana mengalami gangguan akibat perselisihan perusahaan pengiriman (23/12). Pada perdagangan tadi malam harga komoditas ini kembali mengalami penurunan tajam setelah tiga hari rally. Penurunan ini terjadi karena perselisihan di antara perusahaan-perusahaan pengiriman telah nyaris diselesaikan.

Diperkirakan pengiriman akan segera kembali dilakukan mulai besok, dengan kapasitas penuh. Kondisi ini menurunkan ketegangan mengenai ekspor kakao dari Ghana yang merupakan produsen kakao terbesar kedua di dunia setelah Pantai Gading.

Hari ini harga kakao berjangka tampak mengalami tekanan yang signifikan di tengah harapan kembali beroperasinya perusahaan ekspor kakao dari Ghana. Kakao berjangka ICE Futures untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami penurunan sebesar 1% dan ditutup pada posisi 2221 dolar per ton.

Kekhawatiran Gangguan Cuaca di Amerika Selatan Picu Naik Tinggi Harga Jagung

Jumat, 23 Desember 2011 10:15 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan di bursa CBOT yang berakhir dini hari tadi harga jagung berjangka melanjutkan pergerakan positifnya membukukan kenaikan yang signifikan (23/12). Harga jagung ini menguat dan mencapai posisi paling tinggi dalam satu bulan belakangan. Kenaikan harga komoditas ini terjadi akibat kondisi cuaca buruk yang mengancam produksi di kawasan Amerika Selatan, sehingga permintaan terhadap komoditas dari AS mengalami kenaikan.

Curah hujan untuk lima hari ke depan diperkirakan akan gagal untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan oleh tanaman di Argentina. Kekeringan di Argentina dan Brazil mengakibatkan stress terjadi pada tanaman sehingga pasar meningkatkan premiumnya. Meskipun demikian kenaikan harga komoditas ini mulai melambat dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret mengalami kenaikan sebesar 0.2% dan ditutup pada posisi 6.175 dolar per bushel dini hari tadi. Harga jagung telah mengalami kenaikan untuk lima sesi berturut-turut. Rally ini adalah yang terpanjang sejak bulan Mei lalu. Harga sempat melejit ke posisi 6.25 dolar yang merupakan harga tertinggi sejak 18 November.

Harga Kedelai Naik 6 Hari Berturut-turut, Rally Terpanjang Sejak Juli

Jumat, 23 Desember 2011 10:00 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan di bursa CBOT yang berakhir dini hari tadi harga kedelai berjangka terus membukukan kenaikan yang signifikan (23/12). Harga kedelai ini membukukan rally terpanjang sejak bulan Juli lalu. Kenaikan harga komoditas ini terjadi akibat kondisi cuaca buruk yang mengancam produksi di kawasan Amerika Selatan, sehingga permintaan terhadap komoditas dari AS mengalami kenaikan.

Curah hujan untuk lima hari ke depan diperkirakan akan gagal untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan oleh tanaman di Argentina. Kekeringan di Argentina dan Brazil mengakibatkan stress terjadi pada tanaman sehingga pasar meningkatkan premiumnya.

Harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret mengalami kenaikan sebesar 0.7% dan ditutup pada posisi 11.7175 dolar per bushel dini hari tadi. Harga kedelai telah mengalami kenaikan selama enam hari berturut-turut dan merupakan rally terpanjang sejak tanggal 15 Juli lalu. hingga sempat mencapai posisi 11.775 dolar per bushel yang merupakan harga paling tinggi sejak tanggal 18 November lalu.

Harga Emas Melemah oleh Turunnya Portofolio Reksadana Emas

Jumat, 23 Desember 2011 07:12 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Pada penutupan perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga emas mengalami penurunan lanjutan (23/12). Harga logam mulia mengalami penurunan untuk tiga kali dalam empat hari belakangan didorong oleh turunnya investasi pada portofolio reksadana berbasis emas.

Jumlah pemegang investasi dalam reksadana berbasis emas mengalami penurunan untuk lima hari berturut-turut dan mencapai posisi terendah sejak tanggal 16 November lalu. Para investor memutuskan untuk menjual investasi emas untuk menutupi kerugian yang mereka alami di bursa saham dan pasar lain.

Harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Februari mengalami penurunan sebesar 0.2% dan berakhir pada posisi 1610.60 dolar per troy ons dini hari tadi. Harga emas telah mengalami peningkatan sebesar 13% tahun ini.

Harga Minyak Lanjutkan Rally Imbas Turunnya Klaim Pengangguran

Jumat, 23 Desember 2011 07:00 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah kembali melanjutkan rally (23/12). Harga minyak naik lebih lanjut setelah data pekerjaan AS positif diimbangi data mengecewakan pertumbuhan kuartal ketiga di Amerika Serikat -- konsumen energi terbesar dunia.

Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet untuk pengiriman Februari, naik 86 sen menjadi 99,53 dolar AS per barel. Minyak mentah Brent North Sea untuk penyerahan Februari menambahkan 18 sen menjadi 107,89 dolar AS.

Klaim mingguan untuk tunjangan pengangguran AS turun ke tingkat terendah sejak April 2008 pada minggu lalu, departemen tenaga kerja mengatakan Kamis, tanda lain bahwa pasar pekerjaan dalam pemulihan di ekonomi terbesar dunia itu.

Data itu lebih baik dari perkiraan kebanyakan ekonom, dengan klaim 364.000 minggu lalu terhadap konsensus perkiraan 380.000.

Namun data terpisah menunjukkan bahwa ekonomi AS tumbuh lebih lambat dari perkiraan, 1,8 persen pada kuartal ketiga, karena pengeluaran rumah tangga jatuh, menurut departemen perdagangan.

Pertumbuhan turun 0,2 persentase poin dibandingkan perkiraan sebelumnya dan di bawah ekspektasi ekonom.

Emas Melemah, ECB Pesimis Terhadap Ekonomi Eropa

Kamis, 22 Desember 2011 17:38 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Pergerakan harga emas untuk sore ini terpantau bergerak melemah. Komoditi logam ini mengalami penurunan akibat adanya sentimen mengenai kekhawatiran terhadap kondisi perekonomian Eropa dimana ECB hari ini menyatakan mengalami kesulitan untuk mengatasi krisis hutang kredit di kawasan Eropa.

Emas spot melemah sebesar 0,8% menjadi 1602,95 dollar per troy ons dengan level support sebesar 1602,78 dollar per troy ons dan level resistant sebesar 1616,53 dollar per troy ons.

Disaat yang bersamaan, kondisi negatif juga terjadi di komoditi logam lainnya seperti perak yang melemah 1,2% menjadi 29,045 dollar per troy ons, platinum melemah 0,6% menjadi 1420,5 dollar per troy ons dan paladium melemah 1,4% menjadi 626 dollar per troy ons.

Minyak Mentah Menguat Lagi, Sentuh $99

Kamis, 22 Desember 2011 17:08 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Harga minyak mentah untuk perdagangan sore hari ini (22/12) tercatat mengalami kenaikan kembali. Naiknya harga minyak disebabkan oleh adanya sentimen mengenai kekhawatiran investor akan adanya penurunan persediaan minyak mentah dunia setelah Iran diprediksi akan mengalami embargo pengiriman minyak mentah.

Kepastian mengenai kebijakan embargo terhadap pengiriman minyak Iran masih belum dikeluarkan meski kemarin pihak Uni Eropa dan AS telah mengadakan pertemuan di Roma untuk membahas mengenai hal tersebut.

Minyak mentah berjangka naik 72 sen menjadi 99,39 dollar per barel dan minyak mentah jenis Brent naik 0,5% menjadi 108,2 dollar per barel.

Kakao Berjangka Menguat oleh Turunnya Pasokan dan Ghana

Kamis, 22 Desember 2011 12:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kakao berjangka mengalami kenaikan signifikan (22/12). Harga komoditas ini menguat setelah ekspor bulanan dari Ghana, Negara produsen kedua terbesar di dunia, mengalami penurunan.

Ekspor dari Ghana turun setidaknya sepertiganya dari bulan Oktober lalu. Turunnya ekspor dari Negara ini disebabkan oleh adanya perselisihan di antara perusahaan-perusahaan pengiriman. Kondisi ini mengakibatkan kekhawatiran mengenai kemungkinan turunnya pasokan.

Harga kakao berjangka tampak mengalami peningkatan lanjutan. Harga kakao ICE Futures untuk kontrak pengiriman bulan Maret tampak mengalami kenaikan sebesar 2.7% dan berakhir pada posisi 2244 dolar per ton. Harga komoditas ini sempat mengalami kenaikan ke posisi 2247 dolar per ton, tertinggi sejak tanggal 14 Desember.

Jagung Melemah, Konsolidasi Paska Bullish

Kamis, 22 Desember 2011 11:53 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Harga jagung untuk perdagangan siang hari ini (22/12) tercatat mengalami pergerakan melemah. Setelah dua hari lalu mengalami kenaikan yang cukup signifikan, hari ini harga jagung justru mengalami pergerakan konsolidatif. Beberapa hal mempengaruhi pergerakan tersebut seperti munculnya laporan bahwa produksi jagung di AS menurut Departemen Pertanian AS akan mengalami kenaikan sebesar 4,8% menjadi 867,5 juta metrik ton untuk periode 2011 - 2012.

Disaat yang bersamaan, kondisi cuaca di Argentina mulai mengalami situasi yang kondusif. Turunnya hujan memberikan ekspektasi yang baik bagi pertumbuhan bibit jagung baru setelah sebelumnya terganggu oleh cuaca panas.

Jagung berjangka mengalami pelemahan sebesar 30 sen menjadi 6,135 dollar per bushel dengan level support sebesar 6,01 dollar per bushel dan level resistant sebesar 6,18 dollar per bushel.

Harga Gula Melemah Diterpa Spekulasi Kenaikan Pasokan

Kamis, 22 Desember 2011 10:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga gula berjangka mengalami penurunan signifikan (22/12). Harga komoditas ini melemah untuk pertama kalinya dalam empat sesi belakangan di tengah spekulasi bahwa pasokan akan mengalami kenaikan setelah panen di Negara-negara produsen meningkat.

Pasokan gula global akan melebihi angka 11.1 juta ton pada musim tanam yang bermula tanggal 1 Oktober mendatang. Total pasokan gula global ini lebih tinggi 13% dibandingkan estimasi yang dibua pada bulan September lalu.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret tampak mengalami penurunan sebesar 0.7% dan berakhir pada posisi 23.32 sen per pon. Harga komoditas ini telah mengalami kenaikan sebesar 3.3% selama tiga sesi belakangan mengalami rally. Sepanjang 2011 ini harga gula telah mengalami penurunan 27%.

Harga Kedelai Menguat ke Posisi Tertinggi 1 Bulan oleh Kekhawatiran Pasokan

Kamis, 22 Desember 2011 09:15 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan di bursa CBOT yang berakhir dini hari tadi harga kedelai berjangka membukukan kenaikan yang signifikan (22/12). Harga kedelai ini menguat dan mencapai posisi tertinggi dalam satu bulan belakangan. Kenaikan harga komoditas ini terjadi akibat kondisi cuaca buruk yang mengancam produksi di kawasan Amerika Selatan, sehingga permintaan terhadap komoditas dari AS mengalami kenaikan.

Curah hujan untuk lima hari ke depan diperkirakan akan gagal untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan oleh tanaman di Argentina. Kekeringan di Argentina dan Brazil mengakibatkan stress terjadi pada tanaman sehingga pasar meningkatkan premiumnya.

Harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret mengalami kenaikan sebesar 0.8% dan ditutup pada posisi 11.6325 dolar per bushel dini hari tadi. Harga kedelai telah mengalami kenaikan hingga sempat mencapai posisi 11.685 dolar per bushel yang merupakan harga paling tinggi sejak tanggal 21 November lalu.

Harga Jagung Menguat 4 Hari Berturut-turut, Rally Terpanjang Sejak Agustus

Kamis, 22 Desember 2011 09:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan di bursa CBOT yang berakhir dini hari tadi harga jagung berjangka membukukan kenaikan yang signifikan (22/12). Harga jagung ini menguat dan membukukan rally terpanjang sejak bulan Agustus. Kenaikan harga komoditas ini terjadi akibat kondisi cuaca buruk yang mengancam produksi di kawasan Amerika Selatan, sehingga permintaan terhadap komoditas dari AS mengalami kenaikan.

Curah hujan untuk lima hari ke depan diperkirakan akan gagal untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan oleh tanaman di Argentina. Kekeringan di Argentina dan Brazil mengakibatkan stress terjadi pada tanaman sehingga pasar meningkatkan premiumnya.

Harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret mengalami kenaikan sebesar 1.6% dan ditutup pada posisi 6.165 dolar per bushel dini hari tadi. Harga jagung telah mengalami kenaikan untuk empat sesi berturut-turut. Rally ini adalah yang terpanjang sejak bulan Agustus lalu.

Harga Emas Melemah Tipis; Penawaran Pinjaman Lunak ECB Gagal Ceriakan Pasar

Kamis, 22 Desember 2011 07:50 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan di bursa Nymex yang berakhir dini hari tadi harga emas mengalami penurunan (22/12). Harga komoditas logam mulia ini kembali melemah meskipun tipis saja seiring dengan melemahnya nilai tukar euro. Tawaran ECB untuk memberikan pinjaman murah bagi bank gagal angkat sentiment pasar terhadap euro.

Harga emas spot mengalami penurunan hingga mencapai posisi 1612.50 dolar per troy ons, membukukan penurunan sebesar 2.29 dolar per troy ons. Harga emas spot ini sempat mengalami kenaikan signifikan mencapai posisi 1641.50 dolar per troy ons. Sepanjang tahun ini harga emas telah mengalami kenaikan lebih dari 13%.

Sementara itu harga emas berjangka Nymex untuk kontrak pengiriman bulan Februari mengalami penurunan sebesar 4 dolar dan ditutup pada posisi 1613.60 dolar per troy ons.

ECB telah menawarkan pinjaman lunak dengan tenor tiga tahun senilai total 489 miliar euro kepada bank-bank di Eropa. Penawaran ini diharapkan akan mampu mengatasi kebekuan kredit di kawasan tersebut.

Wednesday, December 21, 2011

Harga Minyak Kembali Terdorong oleh Laporan Anjloknya Pasokan AS oleh API

Rabu, 21 Desember 2011 12:23 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada perdagangan elektronik hari ini terjadi kenaikan harga minyak untuk tiga hari berturut-turut (21/12). Harga minyak mentah rally setelah para investor berspekulasi bahwa ekonomi AS sedang berada dalam progress pemulihan yag solid. Sementara itu turunnya pasokan minyak mentah di AS juga menjadi pertanda kenaikan konsumsi.

Harga minyak mentah mengalami kenaikan setelah API menyatakan bahwa pasokan minyak mentah di AS mengalami penurunan tajam sebesar 4.57 juta barel minggu lalu. Pasokan minyak mentah di AS saat ini berada pada level terendah dalam nyaris dua tahun belakangan.

Harga minyak mentah berjangka Nymex untuk kontrak pengiriman bulan Januari mengalami kenaikan sebesar 1.2 dolar dan diperdagangkan pada posisi 98.44 dolar per barel. Dini hari tadi harga minyak mentah ditutup dengan kenaikan sebesar 3.19 dolar dan berakhir di posisi 97.24 dolar.

Kenaikan Harga Minyak Berikan Sentimen Menguat Harga Gula

Rabu, 21 Desember 2011 11:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada akhir perdagangan di bursa ICE dini hari tadi harga gula berjangka tampak mengalami kenaikan yang signifikan (21/12). Harga gula menguat didukung oleh kondisi dolar yang mengalami penurunan terhadap rival-rival utamanya. Sementara itu kenaikan harga minyak mentah dan bursa saham turut memberikan sentiment positif bagi harga komoditas ini.

Lesunya dolar AS mengakibatkan harga komoditas yang diperdagangkan dengan menggunakan mata uang ini menjadi relative lebih murah bagi para pembeli luar negeri. Kondisi ini menjadikan minat terhadap komoditas meningkat sehingga harganya mengalami kenaikan.

Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga gula berjangka kontrak paling aktif mengalami peningkatan yang signifikan. Harga gula untuk kontrak bulan Maret 2012 mengalami kenaikan sebesar 0.4 sen (1.73%) dan ditutup pada posisi 23.49 sen per pon.

Kakao Berjangka Melejit Tajam, Naik Nyaris 6%

Rabu, 21 Desember 2011 10:45 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kakao berjangka tampak terus mengalami kenaikan yang signifikan (20/12). Harga komoditas ini mengalami kenaikan lanjutan didukung oleh kondisi dolar yang mengalami penurunan terhadap rival-rival utamanya.

Lesunya dolar AS mengakibatkan harga komoditas yang diperdagangkan dengan menggunakan mata uang ini menjadi relative lebih murah bagi para pembeli luar negeri. Kondisi ini menjadikan minat terhadap komoditas meningkat sehingga harganya mengalami kenaikan.

Harga kakao berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 yang merupakan kontrak paling aktif membukukan peningkatan sebesar 115 dolar (5.56%) dan ditutup pada posisi 2185 dolar per ton. Harga kakao di NYSE mengalami kenaikan 57 poundsterling dan berakhir pada posisi 1400 poundsterling.

Harga Kopi Arabika Menguat Ditopang Melemahnya Dolar

Rabu, 21 Desember 2011 10:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kopi arabika berjangka tampak terus mengalami kenaikan yang signifikan (20/12). Harga komoditas ini mengalami kenaikan lanjutan didukung oleh kondisi dolar yang mengalami penurunan terhadap rival-rival utamanya.

Harga kopi berjangka sempat mengalami pergerakan dalam trend melemah setelah Departemen Pertanian AS menyatakan bahwa produksi kopi jenis arabika sepanjang tahun ini mengalami kenaikan menjadi 133.8 juta kantung atau lebih banyak dari tahun lalu sebesar 135 juta kantung.

Lesunya dolar AS mengakibatkan harga komoditas yang diperdagangkan dengan menggunakan mata uang ini menjadi relative lebih murah bagi para pembeli luar negeri. Kondisi ini menjadikan minat terhadap komoditas meningkat sehingga harganya mengalami kenaikan.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 yang merupakan kontrak paling aktif membukukan peningkatan sebesar 3.35 sen (1.53%) dan berakhir pada posisi 2.185 dolar per pon.

Melempemnya Dolar Berikan Dorongan Kenaikan Harga Kedelai

Rabu, 21 Desember 2011 09:15 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada akhir perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga kedelai berjangka tampak mengalami kenaikan yang signifikan (21/12). Harga kedelai menguat untuk empat hari berturut-turut didukung oleh kondisi dolar yang mengalami penurunan terhadap rival-rival utamanya. Sementara itu kenaikan harga minyak mentah dan bursa saham turut memberikan sentiment positif bagi harga komoditas ini.

Lesunya dolar AS mengakibatkan harga komoditas yang diperdagangkan dengan menggunakan mata uang ini menjadi relative lebih murah bagi para pembeli luar negeri. Kondisi ini menjadikan minat terhadap komoditas meningkat sehingga harganya mengalami kenaikan.

Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Januari 2012 mengalami kenaikan sebesar 7.5 sen dan ditutup pada posisi 11.4450 dolar per bushel. Sementara itu harga kedelai berjangka untuk kontrak bulan Maret mengalami kenaikan sebesar 7.75 sen dan berakhir pada posisi 11.5450 dolar per bushel.

Harga Jagung Berjangka Menguat Dipicu Melemahnya Dolar

Rabu, 21 Desember 2011 09:00 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada akhir perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga jagung berjangka tampak mengalami kenaikan yang signifikan (21/12). Harga jagung menguat didukung oleh kondisi dolar yang mengalami penurunan terhadap rival-rival utamanya. Sementara itu kenaikan harga minyak mentah dan bursa saham turut memberikan sentiment positif bagi harga komoditas ini.

Lesunya dolar AS mengakibatkan harga komoditas yang diperdagangkan dengan menggunakan mata uang ini menjadi relative lebih murah bagi para pembeli luar negeri. Kondisi ini menjadikan minat terhadap komoditas meningkat sehingga harganya mengalami kenaikan.

Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 mengalami kenaikan sebesar 6 sen dan ditutup pada posisi 6.07 dolar per bushel. Sementara itu harga jagung berjangka untuk kontrak bulan Mei mengalami kenaikan sebesar 6 sen dan berakhir pada posisi 6.1575 dolar per bushel.

Harga Emas Kembali Bersinar, Harga Di Bawah 1600 Picu Pembelian

Rabu, 21 Desember 2011 07:45 WIB

(Vibiznews - Commodity) - Pada penutupan perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga emas mengalami kenaikan yang signifikan (21/12). Harga menguat untuk kali keduanya dalam tiga sesi belakangan seiring dengan melemahnya nilai tukar dolar AS. Dolar yang lesu mengangkat kembali minat terhadap investasi emas.

Tadi malam dolar melemah terbatas terhadap euro da rival-rival utamanya. Uni Eropa berkomitmen untuk menyalurkan dana sebesar 150 miliar euro (195 miliar dolar) melalui IMF untuk pinjaman Negara-negara bermasalah di Eropa. Sementara itu ECB setuju untuk meningkatkan bantuan melalui pembelian obligasi pemerintah Eropa. Keyakinan bisnis Jerman secara tidak terduga meningkat untuk dua bulan berturut-turut.

Sentiment-sentimen tersebut terbukti positif bagi pergerakan harga emas, apalagi harga emas yang telah menembus ke bawah 1600 dolar menjadikannya lebih menarik karena sudah relative oversold. Harga emas berjangka mengalami peningkatan sebesar 1.3% dan ditutup pada posisi 1617.60 dolar per troy ons dini hari tadi. Minggu lalu harga emas mengalami penurunan sebesar 6.9%.

Monday, December 19, 2011

Kemungkinan Penurunan Pasokan Picu Naik Lagi Harga Minyak

Selasa, 20 Desember 2011 11:20 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik hari ini harga minyak mentah mengalami kenaikan yang cukup signifikan (20/12). Harga minyak mentah menguat untuk dua hari berturut-turut seiring dengan spekulasi bahwa pasokan minyak mentah akan mengalami penurunan di AS minggu lalu. Ketegangan geopolitik di Korea dan iran juga menambah kuat sentiment menguatnya harga minyak mentah ini.

Harga minyak mentah hari ini melanjutkan kenaikan setelah tadi malam membukukan peningkatan sebesar 0.4%. Departemen Energi besok akan merilis data pasokan minyak mentah di AS, dan diperkirakan akan menunjukkan penurunan. Kantor berita Korea Utara menyatakan bahwa Kim Jong Un, putra bungsu Kim Jong Il, akan mengambil alih tampuk kepemimpinan di Korea Utara sepeninggalan ayahnya itu. Ketegangan geopolitik di Korea dan TImur Tengah memberikan dorongan menguat bagi pasar minyak mentah.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak bulan Januari mengalami peningkatan sebesar 70 sen dan ditransaksikan pada posisi 94.58 dolar per barel. Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah mengalami kenaikan sebesar 35 sen dan ditutup pada posisi 93.88 dolar per barel. Kontrak ini akan jatuh tempo pada perdagangan nanti malam.

Harga Kedelai Menguat oleh Kekhawatiran Turunnya Produksi di Amerika Selatan

Selasa, 20 Desember 2011 10:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga kedelai berjangka tampak mengalami peningkatan yang cukup baik (20/12). Harga komoditas ini menguat di tengah kekhawatiran mengenai prospek produksi di kawasan Amerika Selatan.

Inspeksi ekspor Departemen Pertanian melaporkan bahwa jumlah kedelai yang siap diekspor mencapai angka 31.27 juta bushel. Angka ini berada di bawah periode yang sama tahun lalu. Sepanjang tahun ini jumlah kedelai yang diekspor mencapai 253.7 juta bushel, masih di bawah ekspor pada periode yang sama tahun lalu.

Harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Januari 2012 tampak mengalami kenaikan sebesar 7 sen dan berakhir pada posisi 11.37 dolar per bushel. Sementara itu harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak membukukan kenaikan sebesar 7.25 sen dan berakhir pada posisi 11.4675 dolar per bushel.

Harga Jagung Terangkat Signifikan oleh Kenaikan Jumlah Ekspor

Selasa, 20 Desember 2011 10:15 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga jagung berjangka mengalami kenaikan tajam (20/12). Harga komoditas ini mengalami kenaikan di tengah kenaikan harga minyak mentah. Data ekspor yang dikumpulkan oleh Departemen Pertanian AS menunjukkan bahwa penjualan ekspor mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Data ekspor menunjukkan bahwa jumlah jagung yang siap di ekspor minggu lalu mencapai angka 44 juta bushel. Jumlah tersebut membukukan kenaikan dibandingkan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pengiriman ekspor sepanjang tahun 2011 ini telah mencapai 30.4 juta bushel, masih dibawah periode yang sama tahun lalu.

Harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami kenaikan sebesar 18 sen dan berakhir pada posisi 6.01 dolar per bushel. Sementara itu harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Mei 2012 tampak membukukan kenaikan sebesar 18 sen dan berakhir pada posisi 6.0975 dolar per bushel.

Kopi Arabika Menguat Signifikan Lebih dari 2%

Selasa, 20 Desember 2011 10:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kopi arabika berjangka tampak mengalami kenaikan yang signifikan (20/12). Harga komoditas ini mengalami kenaikan lanjutan setelah pada perdagangan akhir minggu lalu sempat mengalami penurunan hingga mencapai posisi terendah dalam satu minggu belakangan.

Harga kopi berjangka sempat mengalami pergerakan dalam trend melemah setelah Departemen Pertanian AS menyatakan bahwa produksi kopi jenis arabika sepanjang tahun ini mengalami kenaikan menjadi 133.8 juta kantung atau lebih banyak dari tahun lalu sebesar 135 juta kantung.

Akan tetapi harga kembali bergerak menguat dini hari tadi. Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 yang merupakan kontrak paling aktif membukukan peningkatan sebesar 4.35 sen (2.02%) dan berakhir pada posisi 2.1945 dolar per pon.

Harga Kakao Berjangka Melemah 5 Sesi Berturut-turut

Selasa, 20 Desember 2011 09:45 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kakao berjangka kembali melanjutkan penurunannya (20/12). Harga kakao melemah untuk lima sesi berturut-turut di tengah spekulasi bahwa pasokan akan melebihi permintaan untuk tahun ini.

ICE menyatakan bahwa persediaan kakao di tahun ini sampai dengan bulan November lalu telah mencapai 1.53 juta kantung atau naik 20% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kakao berjangka mengalami penurunan 2.3% menjadi 2101 dollar per metrik ton.

Harga kakao berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 di ICE Futures berakhir melemah sebesar 31 dolar (1.5%) pada posisi 2070 dolar per ton. Sementara itu harga kakao NYSE mengalami penurunan sebesar 26 poundsterling (1.9%) dan ditutup pada posisi 1343 poundsterling per ton.

Harga Gula Menguat Tipis Dibantu Kenaikan Harga Minyak

Selasa, 20 Desember 2011 09:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga gula berjangka tampak mengalami peningkatan yang lumayan (20/12). Meskipun tipis, harga gula berhasil naik dan berakhir di teritori positif. Kenaikan harga gula ini dibantu oleh menguatnya harga minyak mentah.

Gula merupakan komoditas yang memiliki keterkaitan dengan minyak mentah. Tebu yang merupakan bahan baku gula juga dapat digunakan sebagai bahan baku ethanol yang merupakan produk bahan bakar alternative pengganti minyak.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 yang saat ini merupakan kontrak yang paling aktif diperdagangkan mengalami penutupan dengan kenaikan. Harga kontrak ini ditutup pada psisi 23.09 sen per pon, membukukan kenaikan tipis sebesar 0.01 sen (0.04%)

Harga Emas Ditutup Negatif, Terseret Melemahnya Euro

Selasa, 20 Desember 2011 09:00 WIB

(VIbiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di Nymex dini hari tadi harga emas mengalami penurunan lagi (20/12). Harga emas ditutup kembali di teritori negative seiring dengan menguatnya nilai tukar dolar terhadap euro. Kondisi ini menjadikan minat para investor terhadap emas sebagai alternative investasi menjadi berkurang.

Presiden ECB Mario Draghi menyatakan bahwa risiko terhadap ekonomi masih cukup tajam. Euro mengalami penurunan sebesar 0.5% terhadap dolar AS pada perdagangan tadi malam. Harga emas telah mengalami penurunan tajam sebesar 17% setelah mencetak rekor tertinggi pada tanggal 6 September lalu pada harga 1923.70 dolar per troy ons. Sementara itu pada periode yang sama euro mengalami penurunan sebesar 7% terhadap dolar AS.

Harga emas spot yang sempat berusaha untuk melanjutkan kenaikan, akhirnya harus ditutup di teritori negative. Harga emas spot ini ditutup pada posisi 1593.90 dolar per troy ons, mengalami penurunan sebesar 1.60 dolar. Harga emas sebelumnya sempat mengalami kenaikan dan mencapai posisi harian tertinggi pada harga 1608.40 dolar per troy ons.

Harga Minyak Mentah Naik oleh Ketegangan Geopolitik di Korea

Selasa, 20 Desember 2011 08:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah mengalami kenaikan (20/12). Harga komoditas ini terangkat di tengah kekhawatiran bahwa ketegangan geopolitik di Semenanjung Korea akan memanas sepeninggalan pemimpin Korea Utara Kin Jong Il. Ketegangan di Timur Tengah makin terasa setelah AS berencana menggelar diskusi dengan sekutunya untuk menetapkan sanksi yang lebih tegas bagi Iran.

Harga minyak mentah terpantau ditutup pada teritori positif dini hari tadi. Kantor berita Korea Utara menyatakan bahwa Kim Jong Un, putra bungsu Kim Jong Il, akan mengambil alih tampuk kepemimpinan di Korea Utara sepeninggalan ayahnya itu. Ketegangan geopolitik di Korea dan TImur Tengah memberikan dorongan menguat bagi pasar minyak mentah.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak bulan Januari mengalami peningkatan sebesar 35 sen dan ditutup pada posisi 93.88 dolar per barel. Kontrak ini akan jatuh tempo pada perdagangan nanti malam. Kontrak Februari mengalami kenaikan sebesar 30 sen dan berakhir pada posisi 94.05 dolar per barel.

Sunday, December 18, 2011

Harga Emas Gagal Lanjutkan Kenaikan Akhir Minggu Lalu oleh Lesunya Bursa Asia

Senin, 19 Desember 2011 10:30 WIB

(Vibiznews – Comodity) – Setelah di akhir minggu kemarin harga emas berusaha untuk bergerak rebound, hari ini harga tampak kembali berusaha rebound, meskipun cenderung gagal (19/12). Sempat kembali mengalami kenaikan pada awal perdagangan hari Senin ini, harga emas segera terhantam turun lagi di tengah kentalnya kekhawatiran mengenai kondisi keuangan di Eropa.

Harga emas sempat mengalami peningkatan ke posisi 1604.90 dolar per troy ons pada perdagangan hari ini. Kenaikan harga emas dipicu oleh kondisi rebound teknikal setelah harga emas pada perdagangan akhir minggu lalu gagal menembus level support di posisi 1560 dolar per troy ons.

Akan tetapi hari ini para pelaku pasar kembali memperoleh sentiment negative berkaitan dengan anjlok yang terjadi pada perdagangan di bursa saham Asia. Kondisi ini kembali memicu aksi jual aktif terhadap komoditas emas. Saat ini harga emas kembali mengalami penurunan.

Saat ini harga emas spot berada pada posisi 1588.80 dolar per troy ons. Posisi harga emas spot ini mengalami penurunan tipis dibandingkan penutupan perdagangan akhir minggu lalu yang ada di 1595.30 dolar per troy ons.

Harga Gula Akhir Minggu Berhasil Menguat; Dalam Seminggu Turun 1.4%

Senin, 19 Desember 2011 10:25 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures akhir minggu lalu harga gula berjangka mengalami penutupan di teritori positif (19/12). Harga gula berjangka di akhir minggu berhasil menguat di akhir sesi. Meskipun demikian secara mingguan harga gula mengalami penurunan yang signifikan.

Sepanjang minggu lalu harga gula tampak cenderung mengalami penurunan. Melemahnya harga komoditas ini didorong oleh melemahnya harga minyak. Harga minyak mengalami penurunan tajam seiring dengan kekhawatiran bahwa kondisi Eropa yang memburuk akan mengakibatkan turunnya permintaan bahan bakar.

Harga gula berjangka ICE Futures untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penutupan pada posisi 23.08 sen per pon. Dalam satu hari harga mengalami kenaikan sebesar 1.5%. Sementara itu dalam satu minggu harga gula mengalami penurunan sebesar 1.4% dan selama tahun 2011 telah mengalami penurunan sebesar 28%.

Harga Minyak Mentah Tergerus Lagi oleh Situasi Eropa yang Memburuk

Senin, 19 Desember 2011 10:12 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik di Asia Senin pagi ini terjadi pergerakan harga minyak mentah yang masih cenderung melemah (19/12). Harga minyak mentah mengalami pergerakan dalam trend bearish di tengah spekulasi bahwa permintaan bahan bakar akan mengalami penurunan seiring dengan kondisi Eropa yang belum menunjukkan sinyal membaik.

Harga minyak mentah melanjutkan penurunannya akhir minggu lalu, meskipun cenderung melambat. Harga minggu lalu mengalami penurunan mingguan sebesar 5.9%. Penurunan mingguan ini merupakan yang terbesar sejak bulan September lalu.

Hari ini dijadwalkan para petinggi Eropa akan melangsungkan konferensi melalui telepon untuk menentukan batas akhir penentuan bantuan bagi Negara-negara yang terlilit utang.

Harga minyak mentah WTI untuk kontrak pengiriman bulan Januari mengalami penurunan sebesar 24 sen dan ditransaksikan pada posisi 93.29 dolar per barel. Pada akhir perdagangan minggu lalu harga minyak mentah mengalami penurunan 0.4% di posisi 93.53 dolar per barel. Harga penutupan ini merupakan yang terendah sejak tanggal 2 November lalu.

Jagung & Kedelai Meningkat, Lanjutan Dampak Cuaca Panas di Brasil dan Argentina

Minggu, 18 Desember 2011 12:45 WIB
(Vibiznews - Commodity) - Pergerakan harga-harga komoditi pangan utama untuk perdagangan akhir pekan ini tercatat mengalami kenaikan. Jagung dan kedelai mengalami kenaikan setelah dalam sepekan terakhir kondisi cuaca kering dan panas melanda Brasil dan Argentina yang merupakan produsen dari kedua komoditi tersebut.

Jagung meningkat 0,7% menjadi 5,83 dollar per bushel. Sepanjang pekan ini jagung telah mengalami pelemahan 1,9%. Hari Kamis lalu harga jagung sempat menyentuh level 5,76 dollar per bushel yang merupakan level terendah sejak 3 Oktober.

Sedangkan kedelai meningkat 1,6% menjadi 11,39 dollar per bushel. Sepanjang pekan ini, harga kedelai mengalami kenaikan 2,9%.

Thursday, December 15, 2011

Harga Emas Berusaha Rebound dari Kondisi Jenuh Jual

Jumat, 16 Desember 2011 11:44 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Harga emas pada perdagangan elektronik hari ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan (16/12). Harga bergerak menguat setelah tadi malam lelang obligasi pemerintah Spanyol bias dibilang cukup sukses. Sementara itu sentiment mengenai rilis data klaim pengangguran AS yang turun juga positif bagi harga komoditas ini.

Harga emas masih berada dalam trend bullish yang kuat setelah selama empat hari sebelumnya mengalami penurunan. Akan tetapi posisi emas sudah mencapai kondisi oversold sehingga kemungkinan rebound yang bersifat teknikal cukup terbuka.

Terlebih lagi saat ini sentiment positif sudah diperoleh dari hasil lelang obligasi Spanyol yang memuaskan.

Harga emas spot mengalami rally sebesar 1% dan berada pada posisi 1586.59 dolar per troy ons. Sementara itu harga emas berjangka Nymex untuk kontrak pengiriman bulan Februari 2012 tampak mengalami peningkatan sebesar 0.6% di posisi 1587.30 dolar per troy ons.

Harga Minyak Mentah Rebound, Mengarah ke Penurunan Mingguan Terbesar Sejak September

Jumat, 16 Desember 2011 11:20 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik hari ini harga minyak mentah mengalami rebound tipis (16/12). Harga komoditas mengarah kepada penurunan mingguan terbesar sejak bulan September seiring dengan spekulasi para investor bahwa permintaan bahan bakar akan mengalami penurunan seiring dengan turunnya sector manufaktur di Eropa dan China.

Harga minyak mentah hari ini cenderung bergerak stabil. Tadi malam harga mengalami penurunan yang signifikan setelah laporan sector manufaktur AS mengalami kontraksi sebesar 0.2% di bulan November. Kontraksi ini merupakan yang pertama kalinya sejak bulan April. Produksi pabrikan China diperkirakan akan mengalami penurunan untuk dua bulan berturut-turut pada bulan Desember ini.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Januari mengalami kenaikan sebesar 5 sen dan diperdagangkan pada posisi 93.92 dolar per barel. Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah mengalami penurunan sebesar 1.1% ke posisi 93.87 dolar per barel yang merupakan posisi terendah sejak tanggal 2 November lalu.

Sepanjang minggu ini harga minyak mentah telah membukukan penurunan sebesar 5.5%. Harga minggu ini diperkirakan akan mengalami penurunan mingguan terbesar sejak minggu yang berakhir tanggal 23 September lalu.

Menguatnya Dolar Picu Penurunan Harga Kopi Arabika

Jumat, 16 Desember 2011 10:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures New York dini hari tadi harga kopi arabika berjangka berakhir dengan membukukan kenaikan yang signifikan (16/12). Harga komoditas ini menguat setelah nilai tukar dolar bergerak melemah terhadap rival-rival utamanya.

Tadi malam dolar AS mengalami penurunan setelah secara tidak terduga lelang obligasi pemerintah Spanyol cukup sukses. Data dalam negeri AS yang baik membantu meredakan ketegangan di pasar komoditas sehingga sebagian harga komoditas bergerak naik.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami pelemahan sebesar 0.25 sen (0.11%) dan berakhir pada posisi 2.1775 dolar per pon.

Kakao Berjangka Melempem, Tertekan oleh Kenaikan Dolar

Jumat, 16 Desember 2011 10:30 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa ICE Futures New York dini hari tadi harga kakao berjangka berakhir dengan membukukan kenaikan yang signifikan (16/12). Harga komoditas ini menguat setelah nilai tukar dolar bergerak melemah terhadap rival-rival utamanya.

Tadi malam dolar AS mengalami penurunan setelah secara tidak terduga lelang obligasi pemerinta Spanyol cukup sukses. Data dalam negeri AS yang baik membantu meredakan ketegangan di pasar komoditas sehingga sebagian harga komoditas bergerak naik.

Harga kakao berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami pelemahan sebesar 29 dolar (1.33%) dan ditutup pada posisi 2151 dolar per ton. Harga kakao NYSE mengalami penurunan sebesar 29 poundsterling dan berakhir pada posisi 1394 dolar per ton.

Melemahnya Harga Minyak Mentah Berimbas terhadap Turunnya Harga Gula

Jumat, 16 Desember 2011 10:15 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan harga gula pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi tampak mengalami penurunan lanjutan (16/12). Harga komoditas ini melanjutkan penurunannya berjalan beriringan dengan melemahnya harga minyak mentah. Tadi malam harga minyak mentah jenis WTI tadi malam masih bergerak lesu seiring dengan kekhawatiran mengenai kondisi Eropa.

Keterkaitan harga gula dengan harga minyak mentah cukup tinggi karena tebu yang merupakan bahan baku gula juga dapat digunakan sebagai bahan baku ethanol yang digunakan sebagai salah satu bahan bakar alternatif. Pergerakan harga kedua komoditas ini biasanya memiliki korelasi yang positif.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami pelemahan sebesar 0.05 sen (0.22 %) dan berakhir pada posisi 22.75 sen per pon.

Wednesday, December 14, 2011

Harga Minyak Sesi Asia Rebound dari Posisi Terendah dalam 5 Minggu

Kamis, 15 Desember 2011 11:10 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik hari ini harga minyak mentah mengalami peningkatan yang cukup baik, meskipun masih berada pada kisaran level terendah dalam lima minggu belakangan (15/12). Harga minyak mentah anjlok parah pada perdagangan tadi malam setelah OPEC memutuskan untuk menaikkan kuota produksinya.

Harga minyak mentah mengalami penurunan ke posisi terendah dalam lima minggu belakangan setelah OPEC memutuskan untuk meningkatkan kuota produksi menjadi 30 juta barel per hari pada pertemuannya di Vienna tadi malam. Harga minyak mentah makin tertekan karena dolar melanjutkan penguatan terhadap rival-rival utamanya.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Januari tampak mengalami kenaikan sebesar 0.5% hari ini. Harga ditransaksikan pada posisi 95.40 dolar per barel. Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah ditutup dengan membukukan penurunan sebesar 5.19 dolar (5.2%) pada posisi 94.95 dolar per barel.

Kakao Berjangka Bukukan Penurunan Signifikan Setelah Sempat Rebound Tajam

Kamis, 15 Desember 2011 10:40 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures New York dini hari tadi harga kakao berjangka membukukan penurunan signifikan (15/12). Harga kakao yang sempat mengalami kenaikan tajam selama dua hari berturut-turut sebelumnya kembali mengalami aksi jual besar seiring dengan aksi jual pada sebagian besar komoditas lain. Penurunan harga komoditas terjadi di semua pasar karena pasar kembali was-was dengan kemungkinan memburuknya kondisi ekonomi Eropa.

Pasar komoditas tampak mengalami penurunan secara umum mengiringi sentiment negative yang menyelimuti pergerakan bursa saham. Krisis keuangan Eropa telah memaksa 4 bank besar Eropa untuk melakukan penghapusbukuan asetnya. Kondisi ini makin memperburuk sentiment pergerakan bursa saham dan komoditas.

Harga kakao berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami pelemahan sebesar 63 dolar (2.81%) dan ditutup pada posisi 2180 dolar per ton. Harga kakao NYSE mengalami penurunan sebesar 50 poundsterling dan berakhir pada posisi 1423 dolar per ton.

Komoditas Kopi Arabika Anjlok Lebih dari 2% Imbas Kekhawatiran Pada Eropa

Kamis, 15 Desember 2011 10:36 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures New York dini hari tadi harga kopi arabika berjangka membukukan penurunan signifikan (15/12). Harga kopi arabika terpukul melemah seiring dengan aksi jual pada sebagian besar komoditas lain. Penurunan harga komoditas terjadi di semua pasar karena pasar kembali was-was dengan kemungkinan memburuknya kondisi ekonomi Eropa.

Pasar komoditas tampak mengalami penurunan secara umum mengiringi sentiment negative yang menyelimuti pergerakan bursa saham. Krisis keuangan Eropa telah memaksa 4 bank besar Eropa untuk melakukan penghapusbukuan asetnya. Kondisi ini makin memperburuk sentiment pergerakan bursa saham dan komoditas.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami pelemahan sebesar 4.95 sen (2.22%) dan berakhir pada posisi 2.18 dolar per pon.

Harga Gula Terpuruk Melemah; Pasar Makin Pandang Rendah Kondisi Eropa

Kamis, 15 Desember 2011 10:25 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures New York dini hari tadi harga gula berjangka membukukan penurunan signifikan (15/12). Harga gula terpukul melemah setelah harga minyak mentah anjlok tajam. Penurunan harga komoditas terjadi di semua pasar karena pasar kembali was-was dengan kemungkinan memburuknya kondisi ekonomi Eropa.

Pasar komoditas tampak mengalami penurunan secara umum mengiringi sentiment negative yang menyelimuti pergerakan bursa saham. Krisis keuangan Eropa telah memaksa 4 bank besar Eropa untuk melakukan penghapusbukuan asetnya. Kondisi ini makin memperburuk sentiment pergerakan bursa saham dan komoditas.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami pelemahan sebesar 0.64 sen (2.73 %) dan berakhir pada posisi 22.80 sen per pon.

Kedelai Terpukul Melemahnya Harga Minyak Mentah

Kamis, 15 Desember 2011 10:10 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga kedelai berjangka membukukan penurunan signifikan (15/12). Harga kedelai terpukul melemah setelah harga minyak mentah anjlok tajam. Penurunan harga komoditas terjadi di semua pasar karena pasar kembali was-was dengan kemungkinan memburuknya kondisi ekonomi Eropa.

Pasar komoditas tampak mengalami penurunan secara umum mengiringi sentiment negative yang menyelimuti pergerakan bursa saham. Krisis keuangan Eropa telah memaksa 4 bank besar Eropa untuk melakukan penghapusbukuan asetnya. Kondisi ini makin memperburuk sentiment pergerakan bursa saham dan komoditas.

Harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Januari 2012 tampak mengalami penurunan signifikan sebesar 18.5 sen dan ditutup pada posisi 11 dolar per bushel. Sementara itu harga kedelai berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan sebesar 19 sen dan ditutup pada posisi 11.1 dolar per bushel.

Jagung Berjangka Ambles Akibat Memburuknya Krisis Eropa

Kamis, 15 Desember 2011 10:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa CBOT dini hari tadi harga jagung berjangka membukukan penurunan signifikan (15/12). Harga jagung terpukul melemah setelah harga minyak mentah anjlok tajam. Penurunan harga komoditas terjadi di semua pasar karena pasar kembali was-was dengan kemungkinan memburuknya kondisi ekonomi Eropa.

Pasar komoditas tampak mengalami penurunan secara umum mengiringi sentiment negative yang menyelimuti pergerakan bursa saham. Krisis keuangan Eropa telah memaksa 4 bank besar Eropa untuk melakukan penghapusbukuan asetnya. Kondisi ini makin memperburuk sentiment pergerakan bursa saham dan komoditas.

Harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan signifikan sebesar 13.75 sen dan ditutup pada posisi 5.8075 dolar per bushel. Sementara itu harga jagung berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Mei 2012 tampak mengalami penurunan sebesar 14 sen dan ditutup pada posisi 5.8925 dolar per bushel.

Harga Emas dalam Pola Bearish, Coba Untuk Rebound Teknikal

Rabu, 14 Desember 2011 11:20 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada sesi perdagangan elektronik di Asia hari ini harga emas terpantau mengalami rebound (14/12). Harga komoditas ini bergerak naik setelah selama dua hari beruturut-turut sebelumnya mengalami penurunan. Tadi malam harga emas bahkan sempat mencapai posisi paling rendah dalam nyaris delapan bulan belakangan. Kenaikan harga emas hari ini disebabkan oleh rebound teknikal karena harga sudah nyaris mendekati kondisi jenuh jual.

Harga emas saat ini sudah berada dalam pola bearish. Selama lima hari belakangan harga telah anjlok tajam dan berhasil menembus level support kuat di posisi 1650 dolar per troy ons. Untuk saat ini harga emas menghadapi support kuat selanjutnya di posisi 1600 dolar per troy ons yang merupakan harga paling rendah pada tanggal 20 Oktober lalu.

Pada perdagangan hari ini harga emas tampak berada pada posisi 1637.70 dolar per troy ons. Posisi harga emas ini mengalami kenaikan sebesar 6.4 dolar dibandingkan penutupan perdagangan dini hari tadi. Pagi ini harga emas spot sempat mengalami penurunan ke posisi 1622.90 dolar per troy ons.

Untuk hari ini harga emas berpotensi masuk ke dalam pola konsolidasi. Ada kemungkinan rebound akan berlanjut. Akan tetapi keterbatasan sentiment positif akan menahan laju pergerakan naik harga emas ini. Diperkirakan harga akan menemui resistance pada posisi 1642 dolar per troy ons.

Minyak Mentah Terkoreksi Melemah dari Posisi Tertinggi dalam 1 Minggu

Rabu, 14 Desember 2011 10:55 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak mentah hari ini kembali mengalami tekanan melemah setelah sempat melesat ke posisi tertinggi dalam satu minggu belakangan pada perdagangan tadi malam (14/12). Harga minyak mentah kembali mengalami tekanan di tengah spekulasi bahwa para pertemuan para petinggi OPEC di Vienna hari ini akan ditetapkan batas atas kuota produksi.

Pasar harap-harap cemas dengan hasil pertemuan para menteri OPEC tersebut. Salah satu sumber menyatakan bahwa OPEC akan menetapkan batas produksi sebesar 30 juta barel per hari untuk semester pertama tahun depan. Sementara itu API melaporkan bahwa minggu lalu pasokan minyak mentah di AS mengalami peningkatan.

Tadi malam harga minyak mentah kembali melesat ke atas 100 dolar per barel setelah parlemen Iran menyatakan bahwa militer mempersiapkan latihan penembakan rudal di Selat Hormuz.

Hari ini harga kembali melemah sebesar 41 sen (0.4%) dan ditransaksikan pada posisi 99.73 dolar per barel. Pada penutupan perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah mengalami peningkatan sebesar 2.4% dan ditutup pada posisi 100.14 dolar per barel. Harga penutupan ini merupakan yang tertinggi sejak tanggal 7 Desember lalu. Harga mengalami peningkatan sebesar 9.3% tahun ini.

Harga Kopi Arabika Terangkat Imbas Spillover Kenaikan Komoditas Lain

Rabu, 14 Desember 2011 10:40 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kopi arabika tampak mengalami penutupan pada teritori positif (14/12). Harga kopi arabika membukukan kenaikan seiring dengan menguatnya sebagian besar harga komoditas lainnya. Kondisi ini disebabkan oleh rally harga minyak yang mempengaruhi pergerakan harga komoditas lunak.

Harga kakao dan gula tampak mengalami kenaikan akibat factor minyak mentah maupun dari factor fundamental. Kenaikan harga komoditas-komoditas lunak ini mengakibatkan harga kopi arabika berjangka mengalami kenaikan juga karena terkena spillover dari kenaikan harga komoditas lainnya.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami kenaikan yang signifikan. Harga kopi arabika untuk kontrak paling aktif ini mengalami peningkatan sebesar 1.9 sen (0.86%) dan ditutup pada posisi 2.243 dolar per pon.

Harga Gula Menguat Imbas Penurunan Proyeksi Output Gula Australia

Rabu, 14 Desember 2011 10:20 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga gula berjangka tampak mengalami kenaikan (14/12). Harga komoditas ini menguat didorong oleh kenaikan harga minyak mentah tadi malam, yang kembali di atas level 100 dolar per barel. Sementara itu spekulasi akan penurunan produksi di Australia juga turut memberikan dorongan peningkatan terhadap komoditas ini.

Australia, Negara eksportir gula terbesar ketiga di dunia, menurunkan proyeksi outputnya sebesar 7.1%. Produksi gula kasar di Australia diperkirakan akan mencapai 3.9 juta ton pada musim tanam hingga tanggal 30 Juni 2012 mendatang. Jumlah produksi tersebut berada di bawah estimasi yang dibuat pada bulan September lalu, yang memperkirakan output di Australia akan mencapai angka 4.2 juta ton.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak mengalami penurunan yang signifikan. Harga kontrak paling aktif ini mengalami pelemahan sebesar 0.15 sen (0.64%) dan berakhir pada posisi 23.44 sen per pon.

Harga Kakao Lanjut Membanteng Setelah Terbenam Selama 12 Hari Berturut-turut

Rabu, 14 Desember 2011 10:10 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga kakao berjangka tampak mengalami peningkatan yang cukup signifikan (14/12). Harga kakao kembali melanjutkan peningkatan untuk dua hari berturut-turut setelah sebelumnya anjlok selama 12 hari berturut-turut yang merupakan penurunan terpanjang dalam 50 tahun belakangan.

Produksi kakao diperkirakan akan kurang sebanyak 100,000 metric ton dibandingkan konsumsi untuk periode 2011-12. Kondisi ini dikarenakan turunnya produksi kakao di Pantai Gading. Negara produsen kakao terbesar di dunia ini mengalami penurunan produksi ke 1.35 juta ton, dari 1.75 juta ton di musim tanam sebelumnya. Harga kakao telah mengalami penurunan sebesar 9.2% di NYSE dan 13% di ICE selama satu bulan belakangan, di tengah spekulasi bahwa pasokan akan meningkat.

Harga kakao berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret tampak mengalami kenaikan sebesar 62 dolar (2.84%) dan ditutup pada posisi 2243 dolar per ton. Sementara itu harga kakao berjangka di NYSE mengalami peningkatan sebesar 54 poundsterling (3.81%) dan berakhir pada posisi 1473 poundsterling per ton.

Tuesday, December 13, 2011

Harga Emas Makin Terbenam oleh Sentimen Buruk terhadap Uni Eropa

Selasa, 13 Desember 2011 12:05 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik hari ini harga emas terpantau melanjutkan penurunannya (13/12). Harga emas makin terpuruk dan mencapai posisi terendah dalam 1.5 bulan belakangan. Lesunya harga emas terjadi karena nilai tukar dolar mengalami kenaikan signifikan akibat kekhawatiran mengenai kondisi Uni Eropa.

Harga emas juga mengalami penurunan teknikal yang signifikan setelah harga berhasil menembus support kuat pada posisi 1700 dolar per troy ons. Level support ini sudah bertahan sejak tanggal 29 November lalu.

Harga emas spot mengalami penurunan lanjutan untuk dua hari berturut-turut. Pada saat ini harga emas spot diperdagangkan pada posisi 1655.30 dolar per troy ons, membukukan penurunan sebesar 11 dolar dibandingkan penutupan perdagangan dini hari tadi yang berada pada posisi 1666.30 dolar per troy ons. Harga emas spot ini sempat mencapai posisi 1651.20 dolar per troy ons yang sekaligus menjadi posisi terendah sejak tanggal 25 Oktober lalu.

Friday, December 9, 2011

Harga Emas Santai Dulu Sambil Tunggu Putusan Pertemuan Eropa

Jumat, 09 Desember 2011 11:25 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga emas mengalami pergerakan yang cenderung terbatas dan mulai mengalami konsolidasi (09/12). Harga emas tampaknya akan makin terpuruk di tengah buruknya sentiment yang berkembang pada perdagangan di pasar saham Asia hari  Jumat ini.

Meskipun memperoleh tekanan yang sangat kuat setelah ECB menyatakan keengganan untuk membeli tambahan obligasi pemerintah kawasan euro, tampak bahwa para investor masih harap-harap cemas akan kemungkinan dikeluarkannya ‘langkah ajaib’ pada pertemuan pada petinggi Eropa yang dimulai hari ini.

Harga emas spot tampak mengalami kenaikan super tipis. Saat ini harga emas spot berada pada posisi 1709.70 dolar per troy ons. Posisi harga emas spot ini mengalami peningkatan sebesar 1.5 dolar dibandingkan penutupan perdagangan dini hari tadi.

Harga Minyak Tertekan Makin Dalam; ECB Emoh Terus Beli Obligasi Kawasan Euro

Jumat, 09 Desember 2011 11:15 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik hari ini harga minyak mentah kembali mengalami penurunan (09/12). Harga melemah melanjutkan penurunannya tadi malam dan mengarah untuk mengalami penurunan mingguan terbesar sejak bulan September lalu. Para investor masih terus berspekulasi bahwa permintaan bahan bakar akan mengalami penurunan seiring dengan kondisi krisis kawasan euro yang memburuk.

Harga minyak mentah mengalami penurunan lanjutan setelah tadi malam mengalami penurunan terbesar dalam tiga minggu belakangan. Presiden ECB menegaskan bahwa ada batas pembelian yang tidak akan dilewati mengakibatkan pasar harus pasrah bahwa ECB benar-benar tidak akan turun tangan lebih dalam untuk membantu perang krisis utang kawasan euro. Kondisi ini memberikan sentiment negative pada beberapa harga komoditas.

Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Januari tampak mengalami penurunan sebesar 62 sen dan ditransaksikan pada possii 97.72 dolar per barel. Harga minyak mentah ini pada akhir perdagangan dini hari tadi mengalami penurunan ke posisi 98.34 dolar, membukukan penurunan 2.1%. Sepanjang minggu ini harga minyak mentah telah mengalami penurunan sebesar 3.1%.

Harga Gula Berjangka Berakhir Menguat Signifikan Lawan Sentimen Umum di Bursa Komoditas

Jumat, 09 Desember 2011 11:00 WIB

(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan di bursa ICE Futures dini hari tadi harga gula berjangka mengalami peningkatan yang cukup baik (09/12). Harga gula bolak-balik di kisaran positif dan negatif dan berakhir rebound setelah kemarin mengalami penurunan tajam terseret penurunan harga minyak mentah.

Tadi malam harga minyak mentah kembali membukukan penurunan yang tajam. Harga anjlok ke level 98 dolar per barel akibat sentiment negative dari Eropa. Akan tetapi harga gula justru melawan arah dan mengalami peningkatan.

Kinerja harga gula tidak lepas dari aksi beli teknikal yang kembali meopang harga. Pada perdagangan sebelumnya harga komoditas ini sempat terhempas melemah sebesar 4.67%. Tadi malam harga cenderung mengalami rebound.

Harga gula berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Maret 2012 tampak membukukan kenaikan signifikan. Kontrak komoditas paling aktif ini tampak menguat sebesar 1.08 sen (4.69%) dan ditutup pada posisi 24.13 sen per pon.