Pada akhir perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga emas mengalami penurunan tajam akibat aksi ambil untung (24/08). Emas sempat kembali memecahkan rekor melampaui 1.900 dolar AS per troy ons karena investor berlindung dari berlanjutnya kekhawatiran tentang resesi global baru dan krisis utang pemerintah zona euro.
Pada awal jam perdagangan Asia, logam mulia - yang banyak dianggap sebagai safe haven (tempat berlindung yang aman) pada saat gejolak ekonomi - meroket setinggi 1.913,50 dolar AS. Harga mundur kembali menjadi 1.870 dolar AS dalam transaksi sore di London.
Harga emas berjangka Nymex untuk kontrak pengiriman bulan Desember mengalami penurunan tajam sebesar 30.60 dolar (1.6%) dan ditutup pada posisi 1661.30 dolar per troy ons.
Ada sejumlah faktor - termasuk tingkat persediaan, permintaan musiman yang lemah dan profit taking - yang dapat memicu singkat harga bergerak turun.
Barclays Capital memperkirakan bahwa emas akan mencapai rata-rata 1.725 dolar AS di kuartal ketiga dan 1.875 dolar AS pada kuartal keempat, serta 2.000 dolar AS per troy ons pada 2012.
Dalam beberapa pekan dan bulan terakhir, emas telah memecahkan serangkaian puncak bersejarah di tengah meningkatnya kekhawatiran ekonomi.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas masih akan cenderung berada dalam trend bullish. Kenaikan harga masih dimungkinkan karena saat ini pelaku pasar masih mencari aset safe haven. Diperkirakan harga emas akan kembali mencoba menembus level 1900 dolar.baca selengkapnya..
No comments:
Post a Comment