Senin, 28 November 2011 07:25 WIB
(Vibiznews – Commodity) – Pada akhir perdagangan minggu lalu harga emas akhirnya membukukan penurunan mingguan untuk kedua kalinya berturut-turut (28/11). Melempemnya harga emas merupakan imbas dari aksi jual besar-besaran yang dilakukan oleh para investor dan hedge fund. Emas kehilangan statusnya sebagai safe haven karena pasar ketakutan bahwa krisis keuangan yang terjadi di Eropa akan menurunkan permintaan terhadap seluruh komoditas, termasuk emas.
Menguatnya nilai tukar dolar makin memperkuat sentimen jual bagi emas. Tekanan jual emas juga didapatkan dari kondisi teknikal yang masih rentan terhadap penurunan. Harga emas biasanya mengalami kenaikan di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu. Akan tetapi saat ini emas merupakan aset tepat untuk melakukan ambil untung karena selama satu tahun belakangan telah mengalami kenaikan sekitar 20%.
Harga emas spot tampak mengalami penurunan yang signifikan. Emas spot ini ditutup pada posisi 1679.40 dolar, membukukan penurunan sebesar 13.80 dolar per troy ons dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya.
Lihat Analisis Vibiz Research
No comments:
Post a Comment