Wednesday, October 5, 2011

Sesi Asia Pukul Sedikit Harga Minyak Mentah Setelah Meroket Tadi Malam

Kamis, 06 Oktober 2011 11:00 WIB

Pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga minyak mentah mengalami penurunan sedikit (06/10). Harga minyak mentah terpantau mengalami penurunan meskipun masih berada di kisaran tertinggi dalam empat hari belakangan. Harga minyak mentah cenderung masih tertahan pelemahannya dikarenakan anjloknya cadangan minyak di AS dengan cukup tajam.

Pada perdagangan tadi malam harga minyak mentah WTI di Nymex mengalami kenaikan terbesar dalam lima bulan belakangan. Dengan kenaikan yang tajam tersebut, hari ini koreksi yang terjadi dirasa masih cukup wajar.

Kenaikan tadi malam didorong oleh anjloknya cadangan minyak mentah di AS. Cadangan minyak minggu lalu tercatat anjlok 4.7 juta barel, jauh lebih besar dibandingkan predksi yang memperkirakan bahwa penurunan cadangan minyak hanya akan sebesar 700,000 barel.

Harga minyak mentah WTI untuk kontrak pengiriman bulan November tampak mengalami penurunan sebesar 16 sen dan diperdagangkan pada posisi 79.52 dolar per barel. Pada penutupan perdagangan dini hari tadi harga minyak mentah mengalami kenaikan 4.01 dolar (5.3%) di posisi 79.68 dolar per barel.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah akan cenderung masih mengikuti progress penyelesaian krisis keuangan di Eropa. Sementara itu faktor fundamental juga turut memegang peranan penting dalam menentukan arah pergerakan komoditas. Minyak mentah akan menemui level support – resistance pada kisaran 72 – 80 dolar.

No comments: