Tuesday, October 4, 2011

Minyak Mentah Kembali Dapatkan Momentum Bullish oleh Laporan Turunnya Pasokan AS

Rabu, 05 Oktober 2011 10:30 WIB

Pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga minyak mentah mengalami kenaikan untuk pertama kalinya dalam empat hari belakangan (05/10). Harga minyak mentah menguat di tengah turunnya pasokan di AS minggu lalu, seperti yang dilaporkan oleh API. Penurunan pasokan ini merupakan indikasi bahwa konsumsi bahan bakar di AS masih cukup tinggi sehingga menurunkan kekhawatiran mengenai kemungkinan penurunan permintaan.

Harga minyak mentah terangkat setelah selama tiga hari berturut-turut sebelumnya membukukan penurunan sebesar 8%. Pasokan minyak mentah mengalami penurunan sebesar 3.07 juta barel minggu lalu, menurut data dari API. Laporan resmi dari Departemen Energi baru akau diumumkan nanti malam dan diperkirakan akan menunjukkan kenaikan pasokan sebesar 1.5 juta barel.

Harga minyak mentah WTI Nymex untuk kontrak pengiriman bulan November tampak mengalami peningkatan signifikan sebesar 1.56 dolar (3.7%) dan ditransaksikan pada posisi 78.46 dolar per barel. Harga komoditas ini pada penutupan perdagangan dini hari tadi mengalami penurunan sebesar 2.5% di posisi 75.67 dolar per barel yang sekaligus merupakan level penutupan terendah sejak tanggal 23 September 2010.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah akan cenderung masih mengikuti progress penyelesaian krisis keuangan di Eropa. Sementara itu faktor fundamental juga turut memegang peranan penting dalam menentukan arah pergerakan komoditas. Minyak mentah akan menemui level support – resistance pada kisaran 72 – 80 dolar.

No comments: