Jumat, 09 September 2011 08:00 WIB
Pada penutupan perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga minyak mentah mengalami penurunan yang cukup signifikan (09/09). Harga minyak mentah melemah setelah Ben Bernanke menyatakan bahwa risiko melambatnya ekonomi masih cukup besar. Sementara itu bursa saham mengalami penurunan dan indeks S&P 500 mengalami penurunan setelah sempat mengalami kenaikan terbesar dalam dua minggu belakangan.
Harga minyak mentah mengalami penurunan sebesar 0.3% setelah Bernanke mengecewakan investor dengan tidak menjabarkan detail rencana untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di AS. Harga minyak mentah mengalami penurunan ke bawah level 90 dolar per barel yang merupakan resistance kuat setelah sempat mencapai posisi 90.23 dolar per barel tadi malam.
Harga minyak mentah berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Oktober membukukan penurunan sebesar 29 sen (0.3%) dan ditutup pada posisi 89.05 dolar per barel. Harga minyak mentah telah mengalami penurunan sebesar 2.6% sepanjang tahun ini.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah masih akan dipengaruhi oleh kondisi fundamental dan ekonomi global secara umum. Diperkirakan minyak mentah mentah Nymex masih akan bergerak pada kisaran 80 - 90 dolar per barel.
No comments:
Post a Comment